Kendari (ANTARA News) - Sebanyak lima pasang bakal calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Sulawesi Tenggara periode 2013-2018 menyelesaikan tes kesehatan sebagai syarat untuk mengikuti pemilihan kepala daerah pada November 2012.
Ketua tim dokter pemeriksaan kesehatan dr Nurdjajadin Aboe Kasim di Kendari, Kamis, mengatakan sejak dimulai 3 hingga 6 September 2012, hanya lima pasangan cagub dan cawagub yang telah mengikuti semua proses tes kesehatan.
"Tes kesehatan yang melibatkan dokter ahli sebanyak 28 orang tersebut hanya diikuti oleh lima pasangan cagub dan cawagub," kata Nurdjajadin.
Ia mengatakan, kelima pasang cagub dan cawagub tersebut adalah pasangan Buhari Matta-Amirul Tamim (BM-Amirul), Ridwan Bae-Haerul Saleh (Arbae), dan pasangan Ali Mazi-Wuata Saranani.
"Selanjutnya pasangan Sabarudin Labamba-Muhammad Kasir (Sakar) dan pasangan `incumbent` Nur Alam-Saleh Lasata (Nusa)," katanya.
Menurutnya, berdasarkan jadwal yang diberikan oleh KPU Sultra, pemeriksaan atau tes kesehatan bagi cagub dan cawagub tersebut berakhir pada 7 September 2012.
"Meskipun batas terakhir tes kesehatan sampai 7 September, tetapi kemungkinan hanya lima pasangan yang mengikuti tes tersebut. Karena hanya lima pasangan itu yang memperoleh rekomendasi dari KPU Sultra untuk jalani tes kesehatan," katanya.
Ia menjelaskan, satu pasang yang maju melalui jalur independen yakni Laode Asis-Jusrin hingga saat ini belum mendapatkan rekomendasi dari KPU, sehingga tim pemeriksa tidak akan melayani pasangan itu untuk menjalani tes kesehatan.
Nurdjajadin mengatakan, rata-rata pemeriksaan yang dilakukan terhadap pasangan cagub dan cawagub yakni lima sampai enam jam, sedangkan hasil pemeriksaannya akan diserahkan kepada KPU Sultra.
"Kami tidak akan mempubikasikan hasil tes pemeriksaan ini, kami hanya sebatas menyimpulkan hasilnya, selanjutnya akan diserahkan kepada KPU Sultra. KPU yang berhak mempublikasikan hasilnya," ujarnya. (ANT).