Kendari (ANTARA) - Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Provinsi Sulawesi Tenggara Hugua mengklaim sukses memimpin partai.  

"Perolehan satu kursi DPR RI dari sebelumnya tidak ada dan raihan kursi DPRD provinsi serta tingkat kabupaten/kota dari 59 kursi menjadi 63 kursi adalah bukti prestise  jajaran pengurus PDI Perjuangan Sultra," kata Hugua di Kendari, Kamis.

Oleh karena itu, ia meyakini pengurus pusat PDI Perjuangan, khususnya Ketua Umum Megawati Soekarnoputri akan menominasikan dirinya untuk tetap menahkodai PDI Perjuangan di wilayah Sultra.

Peningkatan perolehan kursi legislatif sesuai jenjang tersebut dapat dijadikan indikator kepercayaan rakyat kepada kader PDI Perjuangan untuk memperjuangkan kebutuhan mereka di parlemen.

"Sebagai kader kami siap menjalankan perintah partai. Apa pun keputusan adalah ujian dedikasi, loyalitas dan pengabdian kepada partai," kata Hugua yang melenggang ke Senayan hasil Pemilu 2019.
  Suasana pengukuhan pengurus cabang PDI Perjuangan 17 kabupaten/kota se-Sultra oleh pengurus DPP PDI Perjuangan Wiryanti Sukamdani didamping ketua DPD PDI Perjuangan, Hugua di salah satu hotel di Kendari. (Foto ANTARA/ Azis Senong)
Ketua DPC PDI Perjuangan Buton Utara Abu Hasan mengatakan sosok Hugua masih dibutuhkan partai dan kader untuk bersama-sama memperjuangan kepentingan rakyat dan membesarkan partai.

"Sukses Hugua memimpin PDI Perjuangan tidak dapat dipandang "sebelah mata". Pastilah ada kekurangan dalam memimpin organisasi tetapi harus obyektif mengakui seseorang kalau mencatatkan keberhasilan," kata Abu Hasan.

Namun demikian, ia menyerahkan sepenuhnya kepada pengurus pusat PDI Perjuangan untuk menetapkan diantara figur-figur yang diusulkan sesuai mekanisme partai. 

Baca juga: Hugua dinilai masih layak pimpin PDIP Sultra
Baca juga: Hugua pimpin kepengurusan GIPI Sultra
 

Pewarta : Sarjono
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024