Jakarta (ANTARA) - Manajer Manchester United Ruben Amorim sangat bersyukur tim asuhannya dapat mengamankan tiket 16 besar Liga Europa setelah mereka membawa pulang kemenangan 2-0 saat melawat ke markas FCSB pada Kamis (30/1) malam waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Tambahan tiga poin membawa United total mengoleksi 18 poin dari fase liga dan berhak menduduki posisi ketiga di klasemen akhir.
“Ini merupakan hal besar bagi kami. Kegembiraan karena meraih kemenangan, perasaan meraih kemenangan, tetapi kami akan memiliki waktu (luang) dua pekan untuk mengerjakan ide kami dan mempersiapkan untuk pertandingan-pertandingan berikutnya,” kata Amorim dikutip dari laman resmi United.
“Ini benar-benar besar bagi kami. Kami berada di fase selanjutnya, kami akan mempersiapkan diri untuk fase selanjutnya, tetapi hal terpenting saat ini adalah pemulihan. Pada Minggu (2/2), kami akan memainkan pertandingan di depan para penggemar kami dan kami harus siap untuk itu,” lanjutnya.
Setan Merah yang terpuruk di Liga Inggris dengan menduduki posisi ke-12 pada klasemen sementara, mencatatkan tiga kemenangan beruntun dari tiga laga terakhirnya di semua kompetisi. Amorim pun menilai nuansa kemenangan sekarang sudah menjadi lebih alami bagi anak-anak asuhnya.
“Hal itu benar-benar penting. Anda dapat merasakan bahwa suasana ruang ganti saat ini lebih rileks, tetapi rileks dalam pengertian positif karena kami tahu bahwa semua dapat berubah pada Minggu, tetapi Anda merasakan ini adalah lingkungan yang berbeda,” ucap pria asal Portugal itu.
Pada pertandingan melawan FCSB, Diogo Dalot dan Kobbie Mainoo menjadi penyumbang gol untuk United. Amorim pun turut bersuka cita dengan gol-gol yang dibukukan kedua pemainnya tersebut.
“Diogo sudah punya beberapa peluang dalam pertandingan-pertandingan berbeda. Kobbie Mainoo bermain di posisi yang berbeda, dengan lebih banyak kebebasan, lebih dekat dengan kotak penalti. Maka menurut saya itu adalah posisi yang bagus untuk dia, kita lihat saja. Namun saya senang melihat Kobbie dapat lebih menikmati permainan,” ujar mantan pelatih Sporting itu.
Menjelang pertandingan melawan Palace yang hanya berjarak satu strip dari mereka di klasemen sementara, Amorim pun mempersiapkan timnya semaksimal mungkin. Termasuk dengan sedikit menunda kepulangan ke Manchester.
“Kami bisa saja pulang dan tidak tidur dan makan dengan baik. Maka kami sekarang akan tidur, beberapa orang akan menggunakan kereta api, kami perlu memulihkan diri. Kami tiba (kembali di Manchester) pada (Jumat) malam, beberapa pemain mungkin sedikit kesal, tetapi ini adalah hal yang baik dan kami akan mempersiapkan diri untuk Minggu,” pungkasnya.