Kendari (ANTARA) - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Baubau, Sulawesi Tenggara, melaporkan arus penumpang mudik atau yang turun di pelabuhan Murhum daerah itu sudah terjadi peningkatan hingga pada H-7 Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Jadi, kalau untuk penumpang yang berangkat dari pelabuhan Murhum Baubau kondisinya memang belum signifikan, tapi kalau yang turun sudah ada peningkatan, dan rata-rata yang turun dari arah timur di atas 1.000 sampai 1.500-an penumpang," ujar Kepala PT Pelni Cabang Baubau, Dicky Dermawandi, di Baubau, Sabtu.
Menurut dia, arus penumpang turun atau tiba di pelabuhan Murhum cukup signifikan itu khususnya dari arah daerah timur seperti Papua, Ternate, dan Ambon yang beberapa hari lalu menumpangi seperti KM Gunung Dempo, KM Dorolonda, dan KM Tidar.
"Untuk hari ini ada lagi KM Tilongkabila dan KM Ciremai sandar di pelabuhan dan rata-rata yang turun ada sekitar 300 lebih penumpang, dan yang naik rata-rata 200-an orang. Jadi, memang ada peningkatan tapi seperti yang saya sampaikan untuk arus mudik itu 5 sampai 10 persen saja dari tahun sebelumnya," katanya.
Ia menyampaikan, arus penumpang tiba sudah mulai terlihat ada lonjakan pada H-10 lalu dari beberapa kapal yang sandar, bahkan diprediksi juga peningkatan akan terus terjadi sampai dengan mendekati hari H Lebaran khususnya dari daerah timur.
"Alhamdulilah kita juga sudah dapat dispensasi penambahan kapasitas penumpang dari Kementerian Perhubungan, mudah-mudahan masyarakat Baubau dan sekitarnya yang akan mudik dan balik Lebaran bisa terangkut semuanya," ujarnya.
Meski adanya dispensasi tersebut, namun pihaknya tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan masyarakat pengguna jasa selama di atas kapal.
Pelni memang sudah menyiapkan alat-alat keselamatan tiga kali lipat daripada kapasitas kursi penumpang yang ada.
"Jadi kalau ada dispensasi memang untuk alat-alat keselamatan kita sudah siap semuanya, tetapi walaupun ini ada dispensasi kita juga ada batas yang sudah ditentukan," ujarnya.
Oleh karena itu, dia mengimbau seluruh masyarakat yang akan mudik maupun balik Lebaran agar membeli tiket jauh-jauh hari sebelum keberangkatan sehingga bisa memperoleh tiket karena ketersediaan juga terbatas.
"Kemudian juga kita imbau membeli tiket di gerai-gerai resmi Pelni seperti travel-travel, loket penjualan di kantor cabang, serta situs-situs pelni yang resmi. Kita mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dari orang-orang yang tidak bertanggungjawab," imbaunya.
Lebih lanjut kata dia, semua kapal Pelni yang masuk ke Baubau sudah beroperasi atau tidak ada lagi yang menjalani docking untuk melayani angkutan Lebaran Idul Fitri ini.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Arus Mudik- Pelni sebut arus penumpang mudik di Baubau meningkat