Kendari (ANTARA) - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara atau Bank Sultra memberikan bantuan sebesar Rp150 juta kepada sejumlah masjid dan pondok pesantren melalui cabang yang ada di kabupaten/kota daerah tersebut.
Direktur Utama Bank Sultra Abdul Latif di Kendari, Senin, mengatakan pihaknya memberikan bantuan keperdulian sosial keagamaan di seluruh kabupaten/kota di Sultra melalui kantor cabang di daerah.
"Dengan bantuan CSR (Community Social Responsibility) yang diberikan setiap daerah Rp150 juta yang dananya diambil dari laba bersih perusahaan," katanya.
Bantuan sosial yang diberikan untuk membantu kebutuhan kepada sejumlah masjid dan pondok pesantren di 17 kabupaten/kota di Sultra menjelang hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
"Jumlah penyaluran CSR bergantung pada pendapatan perusahaan, jika meningkat maka nominal penyaluran itu juga akan meningkat," ujar dia.
Dia mengakui bahwa masih banyak masjid yang belum tersentuh dana bantuan dana sosial dari Bank Sultra, namun pihaknya tengah memberikan giliran untuk masjid yang lebih membutuhkan dana tersebut.
"Memang masih banyak masjid yang belum tersentuh CSR kami. Tapi kami sementara alokasikan dana ke masjid-masjid yang paling membutuhkan, kita akan gilir pembagian nya secara merata,” ucapnya.
Dia menyebut, ada banyak program sosial yang dilaksanakan Bank Sultra selama Ramadhan 2022, di antaranya, pemberian paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan di 17 kota/kabupaten melalui kantor cabang Bank Sultra.
Selain itu, berbagi makanan buka puasa takjil di setiap Jumat serta menyalurkan zakat mal yang dikumpulkan dari gaji karyawan setiap bulan juga dilakukan Bank Sultra.
"Zakat mal tersebut kami salurkan kepada yang berhak menerima di seluruh wilayah Sultra. Semoga program tersebut dapat menjadi amalan terbaik bagi kita semua khususnya Bank Sultra dan bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan," kata Abdul Latief.