Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa mendatangkan kekasih Pratu Romi prajurit TNI AD yang sedang menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto usai tertembak saat menjalani operasi di wilayah perbatasan.
"Sudah punya pacar? Mau datang tidak dia?" tanya Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa kepada Pratu Romi yang sedang menjalani perawatan di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta, Senin.
Bahkan, Kasad mengatakan bahwa pihaknya akan menanggung biaya keberangkatan kekasih Pratu Romi menuju Jakarta.
"Nanti keberangkatannya kami yang atur. Harus sembuh," katanya.
Saat membesuk Pratu Romi, Kasad berpesan agar prajuritnya tersebut tidak meninggalkan kekasihnya yang sudah bersedia menemani apabila nantinya telah sembuh.
"Kalau sudah sembuh, kamu jangan cari orang lain, ya. Kamu sakit dia mau datang ke sini tandanya perhatian," kata Kasad disambut tawa orang yang ada di dalam ruang tersebut.
Prajurit TNI AD Satgas Pengamanan Perbatasan Pratu Romi mengalami luka tembak dan harus mendapat perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto.
Kehadiran kekasih Pratu Romi yang merupakan inisiatif Kasad juga dilatarbelakangi orang tuanya yang tidak bisa datang karena sakit.
Sementara itu, Pratu Romi tidak menyangka perawatan di RSPAD Gatot Soebroto merupakan perintah langsung dari Jenderal TNI Andika Perkasa.
"Saya gugup, rasa sakit juga hilang karena Bapak Kasad mau ke sini," katanya.
Bahkan, dia makin terharu karena Kasad menawari dan memerintahkan langsung supaya kekasihnya bisa berkunjung ke RSPAD Gatot Soebroto.
"Sebagai prajurit Angkatan Darat saya sangat berterima kasih karena Bapak Kasad memberikan perhatian lebih," ujarnya.