Kendari (Antaranews Sultra) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara Optimistis jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata Pulau Bokori pada 2018 memenuhi bahkan bisa melampaui target yang sudah ditentukan.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tenggara, Syahruddin Nurdin, di Kendari, Senin, mengatakan sampai bulan Agustus 2018 kunjungan wisata ke pulau yang masuk wilayah kabupaten Konawe mencapai 74.015 orang.
"Masih ada empat bulan lagi sampai akhir 2018 untuk memenuhi target kunjungan wisata di Pulau Bokori," katanya menegaskan.
Apalagi pada Desember mendatang, kata dia, merupakan libur akhir tahun yang tentunya banyak yang berbondong-bondong mendatangi pulau yang bisa ditempuh dengan perahu "kethinting" selama 15 menit dari pantai.
Tren kunjungan wisata ke Pulau Bokori pada saat libur sekolah mengalami lonjakan yang cukup besar, misalnya pada bulan Juni 2018 yang juga bertepatan dengan Lebaran jumlah kunjungan mencapai 12.350 orang.
Pada bulan-bulan biasa berkisar antara 2.000 hingga 7.000 orang pengunjung. "Pada bulan Oktober 2018 ini, jumlah kunjungan wisata ke Pulau Bokori juga meningkat karena pada saat itu ada festival Bokori yang menjadi agenda tahunan," kata Kepala Seksi Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tenggara, M Amin
Hanya saja, kata dia, data yang masuk ke dinas baru sampai bulan Agustus 2018. Tetapi dirinya optimistis jumlah wisatawan yang berkunjung pada Oktober 2018 cukup besar.
Jumlah kunjungan wisata sampai Agustus 2018 sebanyak 74.015 orang tersebut terdiri atas wisatawan nusantara sebanyak 73.896 orang dan wisatawan mancanegara sebanyak 199 orang. Wisatawan mancanegara yang menikmati keindahan wisata pantai berpasir putih tersebut berasal Prancis, Italia, China, dan Singapura.
Dari jumlah tersebut pada bulan Januari sebanyak 25.690 orang, Februari sebanyak 6.000 orang, Maret sebanyak 7.300 orang, April sebanyak 7.023 orang, Mei sebanyak 1.741 orang, Juni sebanyak 12.350 orang, Juli sebanyak 7.671 orang, dan Agustus sebanyak 7.981 orang.
Kunjungan wisatawan ke Pulau Bokori dari tahun ke tahun terus meningkat, misalnya pada tahun 2015 sebanyak 41.420 orang, tahun 2016 sebanyak 54.620 orang dan tahun 2017 sebanyak 93.916 orang.
M.Amin mengatakan pemprov terus mendukung pembangunan dan sumber daya manusia yang ada di Pulau Bokori sehingga dapat memiliki daya tarik pengunjung wisatawan.
Upaya Dinas Pariwisata Sultra untuk mengembangkan destinasi Pulau Bokori sebagai tempat wisata yang berkelanjutan dan berbasis masyarakat, kata dia membentuk kelompok sadar wisata dan pembentukan desa wisata.