Baubau (Antara Sultra) - Sebanyak 16 figur bakal calon wali kota Baubau mengambil formulir pendaftaran di Partai Demokrat untuk ikut berkompetisi di Pilkada serentak Februari 2018.
"Sejak buka pendaftaran 16-23 Juni 217, telah terjaring 16 figur," ujar Ketua Tim Penjaringan bakal calon kepala daerah Partai Demokrat, Harfiruddin Daing di Baubau, Sabtu.
Dari 16 balon yang telah mengambil formulir pendaftaran terdiri 14 balon Walikota dan tiga balon Wakil Walikota.
Hingga Sabtu, pukul 13.00, pendaftar yang sudah mengembalikan berkas baru dua Balon Wakil Walikota dan beberapa Balon Walikota," katanya.
Jumlah kandidat yang mengembalikan berkas khususnya Balon Walikota, lanjut dia, masih terus bertambah menjelang penutupan seperti Wakikota Baubau, AS Tamrin dan mantan Pj Bupati Buton Selatan, Ilah Ladamay.
"Sampai siang ini yang telah mengembalikan berkas untuk balon Walikota itu ada Roslina, Ridwan, Yusran Fahim, Taslimah. Dan sesuai jadwal, pak Walikota AS Tamrin mengembalikan berkas pukul 14.00 dan yang lain Sampai pukul 19.00. Sedangkan,balon Wakil Walikota yaitu Yasin Mazadu dan Haryono Hafied," katanya.
Harfiruddin juga mengatakan, sepekan pasca Idul Fitri mendatang, penjaringan akan masuk ke tahap penelitian dan tahapan perbaikan berkas. Kemudian,baru masuk tahapan pengumuman bakal calon yang lolos administrasi untuk di jadwalkan debat kandidat.
Menurut dia, Balon yang dianggap layak setelah melalui serangkaian proses seleksi itu, maka akan direkomendasikan ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai Demokrat Provinsi Sultra untuk kemudian diteruskan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
"Kami Demokrat tidak memasang syarat kandidat dari kalangan mana ataupun berlatar belakang apa. Intinya, parameter awal pihaknya adalah elektabilitas Balon yang dikeluarkan lembaga survei resmi," ujarnya.
Disamping itu, syarat lain koalisi partai sebagai jaminan untuk memenuhi syarat 20 persen, karena Demokrat hanya memiliki tiga kursi di DPRD Baubau tidak memenuhi syarat 20 persen.
Ia juga menambahkan, pihaknya memastikan proses penjaringan Balon kepala deerah yang akan memimpin Kota Baubau 2018-2023 ini dilakukan secara profesional dan hanya merekomendasikan figur yang sesuai. Tidak ada perlakukan khusus bagi kader Demorat yang ikut penjaringan dan kandidat titipan dari pihak tertentu.
"Intinya kita partai Demokrat tidak mengusung calon, tapi mengusung Walikota. Dalam artian kita sebatas mengambil peran, tapi kita juga lah yang memenangkan Pilkada ini," katanya.