Kendari (Antara News) - Pemerintah kota (Pemkot) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), telah menyiapkan sejumlah petugas untuk melakukan pengawasan di tempat-tempat pemotongan hewan saat hari raya Idul Adha 1435 Hijriah yang jatuh pada 5 Oktober 2014.
Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kendari, Sainal Arifin, di Kendari, Senin, mengatakan pengawasan yang dilakukan biasanya terhadap kondisi hewan yang akan dipotong, apakah hewan itu sehat atau terkena penyakit atau tidak.
"Dan kalau dalam pengawasan terdapat hewan yang sakit atau terjangkit penyakit kami minta agar hewan tersebut tidak dipotong," katanya.
Menurutnya, selain melakukan pemeriksaan hewan yang akan di potong pada Hari Raya Idul Adha pihaknya juga melakukan pemeriksaaan daging yang dijual di sejumlah pasar
"Dalam melakukan pemeriksaan hewan kurban kami akan melakukan dalam dua tahap yakni pemeriksaan administrasi dan pemeriksaan kesehatan hewan yang akan dijadikan hewan kurban," katanya.
Sainal mengimbau, seluruh instansi pemerintah maupun swasta kelompok masyarakat atau perorangan yang akan menyelenggarakan pemotongan hewan kurban dapat menghubungi Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Kendari.
Saat ini kata Sainal, pihaknya belum memiliki data jumlah hewan yang masuk ke Kota Kendari mengingat pihaknya belum menerima laporan administrasi dari pihak yang akan menyelenggarakan pemotongan hewan Kurban.