Kendari (Antara News) - DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Tenggara (Sultra), siap menertibkan baliho sendiri dan mengimbau seluruh kadernya yang menjadi calon legislatif (caleg) agar menertibkan alat peraga kampanye (APK) yang tidak sesuai dengan zona pemasangan.
Ketua DPW PPP Sultra, Laode Songko, di Kendari, Jumat, mengatakan, imbauan tersebut termasuk kepada pengurus parpol di kabupaten dan kota se-Sultra agar ikut menertibkan baliho partai yang tidak sesuai aturan kampanye.
"Kami sudah memberikan imbauan kepada para caleg PPP agar bisa memberikan contoh kepada caleg lainnya agar tidak memasang alat peraga kampanye di sembarang tempat yang bisa membuat masyarakat menjadi terganggu," kata Laode Songko.
Menurut Songko, sebagai salah satu caleg DPRD Sultra Dapil Muna-Buton Utara, dirinya memilih menurunkan sendiri alat peraganya yang masih terpasang dan melanggar aturan. "Kita harus memberikan pemahaman dan pendidikan politik kepada masyarakat. Dari persoalan kecil ini kita bisa dinilai oleh publik apakah kita taat aturan atau tidak," katanya.
Ia mengatakan, baliho yang terlanjur dipasang harus diturunkan sendiri sebelum diturunkan oleh Panwaslu atau Satpol PP, sementara yang belum memasang baliho agar memperhatikan titik-titik atau zona pemasangan yang sudah ditetapkan oleh KPU dan pemerintah setempat.
Songko berharap tindakan penertiban baliho caleg tersebut bisa menarik simpatik dari masyarakat, karena simpatik itu bukan hanya menggunakan alat peraga saja, tetapi harus langsung turun ke masyarakat dan mendengarkan apa yang menjadi keluhan dari mereka.