Kendari (ANTARA News) - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari mengembangkan teluk Kendari sebagai "landmark" kota atau elemen eksternal dan merupakan bentuk visual kota yang paling menonjol.
Kepala Dinas Pariwisata dan Pemuda Olah Raga Kota Kendari, Baiduri Nehru, di Kendari mengatakan, Teluk Kendari yang terletak di pusat kota memiliki panorama pantai yang unik sehingga menjadi sesuatu yang paling menonjol dari kota itu.
"Selain itu, teluk Kendari menjadi salah satu pusat kegiatan masyarakat, sehingga menjadi ikon yang menonjol di daerah ini," kata mantan Kepala BKD Kota Kendari ini.
Ia menjelaskan, teluk Kendari membentang melingkar dengan bibir pantai yang menghijau oleh pepohonan 'sunset' di sore hari yang cerah serta terdapat jajanan khas Kendari.
"Di sepanjang teluk itu, kita juga bisa menikmati aneka warna kapal nelayan yang sedang berlabuh atau tidak melaut," katanya.
Pengembangan landmark kota tersebut, menurut dian, karena teluk Kendari tersebut merupakan muara beberapa sungai di antaranya Sungai Wanggu, Sungai Anggoeya, Kali Kadia, dan beberapa sungai kecil lainnya.
"Teluk ini harus diselamatkan dari pendangkalan atau sedimentasi,. sehingga Pemerintah Kota Kendari terus berupaya untuk melakukan pengerukan, baik yang diusahakan sendiri maupun melalui kerja sama dengan investor seperti yang dilakukan saat ini," katanya.
Ia menambahkan, upaya Pemerintah Kota Kendari tersebut juga didukung oleh Pemerintah Provinsi Sultra, sehingga nanti bukan hanya menjadi landmark Kota Kendari, tetapi juga Sulawesi Tenggara. (ANT).