Kendari (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan panen jagung dan penaburan ribuan benih ikan di lahan milik Satuan Brigade Mobile (Sat Brimob) Polda Sulawesi Tenggara.
Kepala Polda Sultra Irjen Pol Dwi Irianto saat ditemui di Kendari, Kamis, mengatakan bahwa panen jagung dan penaburan sebanyak 1.000 benih ikan air tawar tersebut merupakan wujud nyata Polda Sultra dalam berkontribusi terhadap peningkatan ketersediaan pangan bagi masyarakat.
"Ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional," kata Dwi Irianto.
Dia menyebutkan bahwa dengan pelaksanaan kegiatan tersebut juga untuk menunjukkan jika Polri tidak hanya bertugas sebagai menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat saja.
"Akan tetapi, juga memiliki tanggung jawab sosial dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program ketahanan pangan,” ujarnya.
Dwi Irianto menjelaskan bahwa lahan seluas 1 hektar yang dikelola oleh Sat Brimob Polda Sultra ini menghasilkan jagung dengan kualitas yang baik, yang nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Ini adalah langkah kecil yang kami lakukan, namun kami yakin akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” jelas Dwi Irianto.
Ia mengungkapkan bahwa kegiatan panen jagung ini juga sejalan dengan visi pemerintah menuju Indonesia Emas 2045, yang menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pemenuhan gizi dan ketahanan pangan.
"Dengan adanya program seperti ini, diharapkan dapat tercipta generasi yang sehat, cerdas, dan siap menghadapi tantangan di masa depan," ungkapnya.
Dwi Irianto menambahkan bahwa Polda Sultra berkomitmen untuk terus mengembangkan program ketahanan pangan ini ke depannya, baik melalui perluasan lahan pertanian maupun diversifikasi tanaman pangan.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta mendukung program ini, karena ketahanan pangan adalah tanggung jawab kita bersama,” tambah Dwi Irianto.