Kendari (ANTARA) - Tim SAR Gabungan berhasil menemukan seorang nelayan yang dikabarkan hilang di Perairan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), dalam keadaan tewas.
Kepala Basarnas Kendari Muhammad Arafah saat dihubungi di Kendari, Kamis, mengatakan bahwa nelayan Bernama Hanudin (50) tersebut ditemukan dalam pencarian hari ketiga oleh Operasi SAR Basarnas Kendari.
"Pukul 08.40 WITA, korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia," kata Muhammad Arafah.
Dia menyebutkan bahwa korban ditemukan sekitar 3,38 mil laut arah Selatan Barat Daya dari perkiraan lokasi terakhir korban. Usai ditemukan, korban langsung dievakuasi ke rumah duka dan diserahterimakan kepada pihak keluarga.
"Langsung diserahkan kepada pihak keluarga," ujarnya.
Muhammad Arafah juga menyampaikan bahwa dengan ditemukannya korban tersebut, Operasi SAR terhadap satu orang nelayan yang diduga terjatuh dari perahunya dan hilang di sekitar Perairan Desa Balabone, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buteng, Provinsi Sultra, dinyatakan selesai dan ditutup.
"Serta, seluruh unsur yang terlibat dalam pencarian dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," ucap Muhammad Arafah.
Adapun unsur yang terlibat dalam operasi tersebut, lanjut Muhammad Arafah, antara lain Unit Siaga SAR Muna, Polsek Mawasangka, TNI AL Mawasangka, Babinsa Desa Balabone, Polairud Buton Tengah, Aparat Desa Balabone, masyarakat sekitar, dan keluarga korban.
Tim Penyelamat Unit Siaga SAR Muna, Basarnas Kendari melakukan operasi pencarian terhadap seorang nelayan yang hilang saat melaut di perairan Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Basarnas Kendari Muhammad Arafah saat dihubungi di Kendari, Selasa, mengatakan bahwa nelayan tersebut bernama Hanudin (50), yang merupakan warga Desa Balabone, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah. Dia pertama kali dilaporkan hilang oleh warga setempat, pada pukul 13.30 WITA.
"Kami menerima informasi dari Sabandio, yang melaporkan satu orang nelayan diduga terjatuh dari perahu dan hilang di sekitar Perairan Desa Balabone, Kecamatan, Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah," kata Muhammad Arafah.