Solo (ANTARA) - Kontingen persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), berhasil meraih 2 medali pada ajang kejuaraan nasional (Kejurnas) Shorinji Kempo antarkota se-Indonesia di Solo Jawa Tengah, 7-11 September 2022.
Dua medali yang diraih tersebut yakni medali perunggu atas nama Nessa Aulia Putri yang turun pada kelas randori Putri 50-55 kg remaja. Medali perunggu kedua diraih oleh Riang Sri Dewanti yang turun pada kelas randori putri 60-65 kg dewasa.
Ketua Perkemi Kendari, Laode Lawama, mengaku puas dengan prestasi yang diraih dua atletnya tersebut, karena kedua atlet peraih medali tersebut adalah kali pertama mengikuti kejuaraan besar sekelas Kejurnas Antarkota tersebut.
"Hasil ini akan memotivasi kita untuk terus melakukan pembinaan terhadap atlet agar bisa lebih berprestasi pada kegiatan yang akan diikuti mendatang," katanya.
Lawama mengaku, kemampuan teknik para atlet yang diturunkan pada ajang ini tidak jauh berbeda dengan lawan-lawannya, tetapi keberuntungan berpihak kepada lawan karena dimungkinkan pengalaman tandingnya yang lebih banyak.
Lawama juga mengaku bangga karena sudah bisa meraih dua medali perunggu pada dua kelas randori putri dari 54 kontingen Kabupaten kota dari seluruh Indonesia ditambah Satu kontingen luar negeri yakni Kota Phnom Phen Kamboja.
"Ini kebanggaan kita sudah meraih dua perunggu dari momen yang diikuti 676 atlet se Indonesia dan dari Kamboja tersebut," katanya.
Lawama juga menyebutkan bahwa dua kelas embu yang diikuti yakni embu beregu dan embu berpasangan berhasil memasuki babak final dari 54 tim atau kontingen.
Disebutkan, pada Kejurnas ini Perkemi Kendari mengirim 12 atlet yang mengikuti delapan nomor dari sekian nomor yang dipertandingkan pada kejuaraan nasional antar tersebut.
Adapun delapan nomor pertandingan yang akan diikuti Perkemi Kendari terdiri dari tiga nomor kelas randori putra, tiga nomor kelas randori putri dan dua nomor kelas embu.
Disebutkan, tiga kelas randori putra yakni Randori kelas 45-50 kg atas nama Idris, kelas 55-60 Kg atas nama Muh Abdul Salim dan kelas 60-65 Kg atas nama Arianto. Kemudian Randori putri terdiri kelas 50-55 kg remaja atas nama Nessa Aulia Putri, kelas 55-60 Kg dewasa atas nama Waode Sitti Saputriani, 60-65 kg dewasa atas nama Riang Sri Dewanti.
Sementara untuk pertandingan embu, terdiri Embu beregu putra remaja kyukenshi dengan atlet atas nama Achmad Jildan, Akmal Kahar, Ahmad Jibran dan Muh Saat Abi Wakas.
Selanjutnya kelas Embu pasangan kyukenshi putra dewasa dengan atlet atas nama Alditia dan Muh Fitrah Firmansyah.