Kendari (Antaranews Sultra) - Pasangan nomor urut dua calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tenggara Asrun-Hugua akan mengedepankan tiga sektor dalam mengurangi pengangguran di daerah itu jika terpilih.
"Ada tiga sektor yang akan kami kembangkan untuk menekan pengangguran di Sultra yakni setor pertanian, setor perikanan dan pariwisata ekonomi kreatif," kata Hugua saat debat cagub/cawagub Sultra tahap dua di Kendari, Minggu malam.
Ia mengatakan, hampir 60 persen warga Sultra itu beradda di pedesaan yang notabene itu kental dengan sektor pertanian atau agraria.
"Selain itu, dengan geografis wilayah Sultra yang merupakan kepulauan dan luas laut lebih besar dari daratan, maka sektor perikanan menjadi solusi untuk menekan angka pengangguran dan kemiskinan di daerah," katanya.
Yang tidak kalah penting lagi kata Hugua, adalah pengembangan sektor industri pariwisata dan ekonomi kreatif yang akan menjadi magnet dalam menciptakan lapangan kerja serta penggerak ekonomi daerah.
Pilkada Gubernur Sultra diikuti tiga pasangan calon, yakni nomor urut satu Ali Mazi-Lukman Abunawas diusung Partai Demokrat (tiga kursi) dan Partai Golkar (tujuh kursi), total 10 kursi di DPRD Sultra.
Nomor urut dua pasangan Asrun-Hugua diusung PAN (sembilan kursi), PDIP (lima kursi), PKS (lima kursi), Hanura (tiga kursi), dan Gerindra (empat kursi), total 26 kursi di DPRD Sultra.
Nomor urut tiga pasangan Rusda Mahmud-Sjafei Kahar diusung Demokrat (enam kursi), PPP (dua kursi) dan PKB (satu kursi), total sembilan kursi di DPRD Sultra.