Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tengggara (Sultra) menyatakan daerah tersebut mendapatkan 371 ribu ton pupuk bersubsidi tahun 2015.
"Pupuk bersubsidi yang dialokasikan pemerintah pusat untuk Kota Kendari tahun ini menurun dari tahun sebelumnya," kata Kepala Dinas Pertanian Kendari, Zainal Arifin," di Kendari, Rabu.
Dia mengatakan, bantuan pupuk yang diberikan terdiri dari pupuk urea, kemudian NPK atau pupuk buatan yang berbentuk cair atau padat yang mengandung unsur hara utama nitrogen, fosfor dan kalium, lalu SP-36, ZA serta pupuk organik.
Ia merinci, pupuk Urea bersubsidi sebanyak 173 ton, SP-36 sebanyak 68 ton, ZA sebanyak 45 ton, NPK sebanyak 74 ton dan organik sebanyak 11 ton.
"Petani yang mendapatkan bantuan pupuk bersubsidi itu, merupakan petani yang berkelompok dan telah mengajukan usulan Rencana Definitif Kegiatan Kelompok (RDKK) ke Distan kota, lalu ditembuskan ke Distan Sultra," katanya.
Syarat untuk mendapatkan bantuan, kata dia, harus mengusulkan pada tahun 2014, sedangkan kelompok tani (poktan) yang menerima bantuan tersebut dengan syarat utama merupakan anggota poktan tidak memiliki lahan perkebunan di atas dua hektar.
"Selain itu, lahan itu tersebut tidak boleh di atas kawasan hutan. Kita berharap para petani bisa memaksimalkan bantuan pupuk bersubsidi tersebut dalam rangka meningkatkan usaha perkebunan keluarga," kata Zainal.