Kendari, (ANTARA News) - Partai Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra), bertekad untuk memperthankan perolehan dua kursi dewan perwakilan rakyat republik Indonesia (DPR-RI) pada pemilihan umum 2014 mendatang.
Juru bicara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Sultra, Yusuf Tallama, di Kendari, Sabtu mengatakan, target tersebut bukan sesuatu yang berlebihan tetapi memang sudah ada dasar basis massa.
"Pada pemilu 2009 lalu, kita berhasil meraih dua kursi untuk DPR-RI untuk dapil Sultra, dan kami yakin perolehan itu masih bisa dipertahankan pada pemilu legislatif mendatang," katanya.
Dua kader Demokrat asal Dapil Sultra yang duduk di DPR-RI saat ini adalah Umar Arsal dan Andi Rahmat.
Yusuf mengatakan, dua kader tersebut tetap akan menempati daftar calon legislatif dari Demokrat untuk DPR-RI dari lima calon legislatif yang akan diusung.
Menurutnya, kedua kader Demokrat asal Sultra yang duduk di Senayan tersebut selama ini sudah menunjukan loyalitasnya kepada partai dan menunjukan perhatiannya kepada masyarakat Sultra melalui berbagai kegiatan dan kerja partai yang dilaksanakan selama ini.
"Berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan sudah dilakukan oleh Demokrat selama ini di Sultra, dan berdasarkan survei dan laporan masing-masing pengurus DPC Demokrat terhadap penerimaan masyarakat saat ini di SUltra masih tinggi," katanya.
Yusuf akui bahwa persaingan untuk kursi DPR-RI pemilu mendatang untuk dapil SUltra cukup ketat karena selain jumlah parpol yang sedikit dibanding pemilu lalu, masing-masing parpol akan menempatkan kader terbaiknya untuk mendapatkan simpati dari masyarakat Sultra.
Santer terdengar, PAN akan mengusung istri gubernur Sultra, Tina Nur Alam, dan Laode Ida, Golkar akan mengusung Ridwan Bae, Oheo Sinapoy dan Djeni Hasmar, PKS akan mengusung La Pili, Gerindra akan mengusung Anton Timbang, PPP akan mengusung Amirul Tamim dan Buhari Matta dan Nasdem akan mengusung Agista Ali Masi dan Laode Songko.(Ant).