Kendari (ANTARA News) - Harga kacang mete gelondongan di sejumlah pedagang pengecer di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melonjak tajam.
Pantauan di Kendari, Jumat bahwa kacang mete kemasan super seharga Rp95 ribu per kilogram, mete kemasan (ada patahan, red) seharga Rp85 per kilogram.
Sedangkan kacang mete siap saji kemasan 4 ons diecer dengan harga bervariasi antara Rp45 ribu per kilogram dan kemasan 4 ons rasa asin seharga Rp42 ribu per kilogram.
Kemasan kue kacang mete sagu siap saji dijual dengan harga beragam antara Rp25 ribu hingga Rp35 ribu per bungkus.
Pedagang kacang mete Laode Mubarak (42) mengatakan harga kacang mete gelondongan melonjak karena suasana puasa Ramadhan dan menyambut hari raya Idul Fitri 1432 H.
"Sudah biasanya harga penjualan kacang mete gelondongan maupun siap saji melambung saat menyambut hari raya Idul Fitri atau tahun baru," kata Mubarak.
Apa lagi, kata dia, saat ini bukan musim panen mete sementara permintaan cukup tinggi, bahkan pekan lalu kewalahan menerima pesanan.
"Terpaksa pengumpul yang tersebar di sentra produksi yakni di Kabupaten Muna dan Buton gerilya mencari sisa-sisa stok yang ada pada petani," katanya.
Salah seorang pembeli, Razak (29) mengatakan kacang mete menjadi komoditi khas asal Sultra sehingga setiap tamu atau kolega menjadi pilihan sebagai ole-ole.
"Biasa mekanisme pasar. Artinya, stok terbatas, peminat tinggi pasti harga naik," kata Razak. (Ant).
Harga Kacang Mete Gelondongan Di Kendari Melonjak
Seorang pekerja memilah kacang mente sebelum diolah di salah satu sentra penjualan oleh-oleh khas kendari di kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Sabtu (9/7). (Foto Antara/Zabur Karuru).
"Terpaksa pengumpul yang tersebar di sentra produksi yakni di Kabupaten Muna dan Buton gerilya mencari sisa-sisa stok yang ada pada petani,"
