Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mencatat jumlah warga yang sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau lengkap di daerah tersebut mencapai 198.223 jiwa dari 265.147 target sasaran.

"Sampai saat ini cakupan vaksinasi dosis kedua kita di Kendari sudah sebanyak 198.223 orang dengan persentase 74,76 persen dari target sasaran," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Minggu.

Sementara itu, pihaknya juga mencatat penerima vaksinasi dosis pertama mencapai 281.960 orang atau melampaui target dengan persentase 106,34 persen.

Sedangkan cakupan vaksinasi booster atau penguat bagi masyarakat secara umum di ibu kota Provinsi Sultra ini mencapai 63.689 orang dengan persentase 27,76 persen dari target sasaran.

Ia merinci penerima vaksinasi per kategori di antaranya tenaga kesehatan 5.836 orang (140,59 persen) dosis pertama, 5.420 orang (130,57) dosis kedua, dan 4.254 orang (102,48) dosis penguat, serta 1.673 orang (40,3) booster kedua dari target 4.151 sasaran.

Kemudian, dosis pertama bagi petugas publik mencapai 52.965 orang atau 140,08 persen, dosis kedua 39.961 orang (105,69), dosis penguat 19.657 orang (51,99) dari target 37.810 sasaran.

Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.753 orang atau 57,24 persen, dosis kedua 7.921 orang (46,48), dosis penguat 3.497 orang (20,52) dari target 17.040 sasaran.

Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 153.096 orang atau 89,84 persen dan dosis kedua 105.746 orang (62,05) dan dosis penguat 36.228 orang (21,26) dari target 170.409 sasaran.

Vaksinasi bagi remaja mencapai 40.253 orang atau 112,64 persen dosis pertama dan 28.781 orang (80,54) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.

Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.590 orang atau 52,45 persen dan dosis kedua 10.042 orang (26,88) dari target 37.352 sasaran.

Rahmingrum mengajak masyarakat agar tetap disiplin terhadap protokol kesehatan utamanya memakai masker karena wabah pandemi COVID-19 belum sepenuhnya hilang termasuk di Kota Kendari.

Dinas Kesehatan Kendari mencatat, saat ini kasus aktif COVID-19 di daerah tersebut sebanyak 14 orang dengan rincian 11 sedang menjalani perawatan di rumah sakit setempat, dan tiga orang menjalani isolasi mandiri. Semuanya merupakan warga kota tersebut.

Dinas Kesehatan Kota Kendari merinci warga yang menjalani perawatan dalam masa penyembuhan di rumah sakit yakni RS Bahteramas lima orang dan RSUD Kendari juga sebanyak enam orang.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024