Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara menyebutkan sebanyak 19.600 warga di daerah tersebut sudah melakukan vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau lengkap dari 265.147 sasaran.

"Cakupan vaksinasi dosis kedua di Kendari sampai saat ini sudah 71,88 persen atau 190.600 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari melalui telepon di Kendari, Kamis.

Sementara cakupan vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 103,57 persen atau 274.623 jiwa dan booster sebanyak 16,66 persen atau 38.231 orang dari sasaran.

Ia merinci, cakupan vaksinasi per kategori di Kota Kendari di antaranya tenaga kesehatan 5.792 orang (139,53 persen) dosis pertama, 5.380 orang (129,61) dosis kedua, dan 3.825 orang (92,15) dosis penguat dari target 4.151 sasaran.

Penerima dosis pertama petugas publik mencapai 52.500 orang atau 138,85 persen, dosis kedua 39.452 orang (104,34), dosis penguat 15.174 orang (40,13) dari target 37.810 sasaran.

Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.415 orang atau 55,25 persen, dosis kedua 7.562 orang (44,38), dosis penguat 1.874 orang (11) dari target 17.040 sasaran.

Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 147.456 orang atau 86,53 persen dan dosis kedua 100.696 orang (59,09) dan dosis penguat 17.320 orang (10,16) dari target 170.409 sasaran.

Vaksinasi bagi remaja mencapai 39.817 orang atau 111,42 persen dosis pertama dan 28.248 orang (79,04) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.

Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.176 orang atau 51,34 persen dan dosis kedua 8.910 orang (23,85) dari target 37.352 sasaran.

Dinas Kesehatan setempat mengajak masyarakat berpartisipasi menyukseskan program vaksinasi sebagai upaya mencegah risiko terinfeksi COVID-19 dan varian baru omicron.

"Meski sudah melakukan vaksinasi tetap disiplin protokol kesehatan mulai dari pakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan, ini jangan diabaikan," kata Rahminingrum.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024