Jakarta (ANTARA) - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menyatakan peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) boleh mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) setelah pengumuman SNMPTN.
"Peserta SNMPTN 2021 dapat mendaftar UTBK-SBMPTN 2021 setelah pengumuman SNMPTN 2021," ujar Ketua Tim Pelaksana LTMPT, Mohammad Nasih di Jakarta, Jumat.
Jika peserta SNMPTN 2021 melalukan pendaftaran sebelum pengumuman dan lolos SNMPTN, keikutsertaannya di SBMPTN tidak akan diproses dan biaya seleksi yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali.
Jika peserta SNMPTN 2021 melalukan pendaftaran sebelum pengumuman dan lolos SNMPTN, keikutsertaannya di SBMPTN tidak akan diproses dan biaya seleksi yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali.
Pendaftaran UTBK SBMPTN dibuka pada tanggal 15 Maret hingga 1 April 2021.
Siswa lulusan tahun 2019 dan 2020 dianjurkan untuk mendaftar UTBK-SBMPTN 2021 pada tanggal 15-20 Maret 2021."Peserta yang telah dinyatakan diterima pada jalur SNMPTN tidak dapatmendaftar pada jalur UTBK-SBMPTN 2021," katanya.
Pelaksanaan UTBK diselenggarakan dua gelombang, yakni gelombang satu pada 12 April hingga 18 April 2021 dan gelombang dua pada 26 April hingga 2 Mei 2021. Pengumuman hasil seleksi jalur SBMPTN pada 14 Juni 2021.
SBMPTN merupakan seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) berdasarkan nilai UTBK maupun kriteria lain yang disepakati oleh PTN.
Kuota setiap program studi yang disediakan untuk calon mahasiswa baru yang mengikuti SBMPTN ditetapkan paling sedikit 40 persen dari daya tampung program studi yang bersangkutan.