Kendari (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di provinsi tersebut pada bulan Oktober 2020 tercatat 35,91 persen atau mengalami peningkatan sebesar 3,61 persen dibandingkan TPK September 2020 yang tercatat 32,30 persen.
Kepala BPS Sultra Agnes Widiastuti di Kendari, Selasa mengatakan, tingkat pemakaian tempat tidur hotel bintang bulan Oktober 2020 tercatat 48,84 persen atau naik 14,74 poin dibandingkan bulan September 2020 yang tercatat 34,10 persen.
Ia mengatakan rata-rata lama menginap tamu asing dan dalam negeri (domestik) hotel bintang di provinsi itu pada Oktober 2020 adalah 1,91 hari atau mengalami peningkatan sebesar 0,49 persen jika dibandingkan dengan bulan September 2020 yang tercatat 1,42 hari.
Persentase perbandingan antara tamu asing dengan tamu dalam negeri di hotel bintang pada bulan yang sama 2020 tercatat 99,96 persen adalah tamu dalam negeri dan sisanya 0,04 persen adalah tamu asing.
Sebelumnya Sekertaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sultra Eko Dwi Sasono mengungkapkan meski suasana Pandemi COVID-19 perkembangan aktivitas perhotelan di Sultra dan Kota Kendari pada khususnya mulai bergairah meskipun prosentase tamu yang ada masih sangat kecil.
"Memang di bulan Oktober dan November 2020 ini, berdasarkan laporan dari para pemilik hotel, tamu yang datang sudah ada namun masih dalam jumlah terbatas," ujarnya tanpa menyebut prosentase kenaikan jumlah tamu yang masuk.
Kepala BPS Sultra Agnes Widiastuti di Kendari, Selasa mengatakan, tingkat pemakaian tempat tidur hotel bintang bulan Oktober 2020 tercatat 48,84 persen atau naik 14,74 poin dibandingkan bulan September 2020 yang tercatat 34,10 persen.
Ia mengatakan rata-rata lama menginap tamu asing dan dalam negeri (domestik) hotel bintang di provinsi itu pada Oktober 2020 adalah 1,91 hari atau mengalami peningkatan sebesar 0,49 persen jika dibandingkan dengan bulan September 2020 yang tercatat 1,42 hari.
Persentase perbandingan antara tamu asing dengan tamu dalam negeri di hotel bintang pada bulan yang sama 2020 tercatat 99,96 persen adalah tamu dalam negeri dan sisanya 0,04 persen adalah tamu asing.
Sebelumnya Sekertaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sultra Eko Dwi Sasono mengungkapkan meski suasana Pandemi COVID-19 perkembangan aktivitas perhotelan di Sultra dan Kota Kendari pada khususnya mulai bergairah meskipun prosentase tamu yang ada masih sangat kecil.
"Memang di bulan Oktober dan November 2020 ini, berdasarkan laporan dari para pemilik hotel, tamu yang datang sudah ada namun masih dalam jumlah terbatas," ujarnya tanpa menyebut prosentase kenaikan jumlah tamu yang masuk.