Kendari (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), memberikan pemahaman kepada pelajar tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMPN 1) Raha, Kabupaten Muna, tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.
Berdasarkan rilis BNN yang diterima di Kendari, Kamis, Kepala Seksi (Kasie) Pencegahan BNNP Sultra, Mindrayatin mengatakan, sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) merupakan salah satu upaya menciptakan lingkungan pendidikan bebas dari narkoba.
"Kita berikan pemahaman kepada para pelajar di SMPN 1 Raha agar menghindari narkoba, dan kita mengharapkan mereka memiliki imun terhadap narkoba," kata Mindrayatin, Kamis.
Dengan rutinnya dilakukan sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba terutama di tingkat pendidikan, maka dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang bersih dari narkoba sehingga menyelamatkan generasi bangsa.
"Mari bersama-sama kita menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, aman, nyaman, dan bebas dari narkoba, sehingga generasi bangsa selalu terhindar dari obat-obat terlarang," katanya.
Dasar pelaksanaan kegiatan tersebut, yakni surat Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sultra Nomor: 0F3/Program Kesmas/XI/2019 Tgl 14 November 2019 Perihal: Pemateri KIE Kesehatan Reproduksi Remaja.
Selanjutnya, Surat Kepala BNNP Sultra Nomor: Sprin/1546/XI/KA/PC.00.03/2019/BNNP Tanggal 13 November 2019 Perihal: Pemateri KIE Kesehatan Reproduksi Remaja Dan Penyuluhan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba pada Lingkungan Pendidikan (SMP/SMA) di Kabupaten Muna.
Baca juga: BNN mengajak pelajar MTs Muhammadiyah Kendari perangi narkoba
Setelah sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba, kegiatan itu dilanjutkan dengan materi Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Kesehatan Reproduksi Remaja oleh Perwakilan Dinkes Provinsi Sultra, Camram.
Kegiatan sosialisasi KIE Kesehatan Reproduksi Remaja dan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba itu dilaksanakan di Aula SMPN 1 Raha Kabupaten Muna dan diikuti sebanyak 127 siswa/siswi di sekolah itu.