Kendari (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama dengan Pemerintah Pusat melalui Direktur Jenderal Bina Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Pemerintah Kabupaten serta para pelaku Industri, melakukan penandatanganan kesepakatan bersama atau MoU dalam rangka melakukan pembinaan dan pengembangan pendidikan vokasi Pariwisata.

Penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) itu dilakukan Wagub SUltra, Lukman Abunawas, Pemerintah Kabupaten Wakatobi serta para pelaku Industri kepariwisataan dilaksanakan di Aula kantor Gubernur Sultra, Jumat,

Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas, mengatakan dengan adanya MoU tersebut diharapkan, dapat meningkatkan SDM di Sultra dan bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di Sultra bertambah banyak.

"Dengan MoU ini, kita ingin mensinkronkan potensi para pelajar SMK di daerah, yang memiliki potensi pariwisata agar lebih ditingkatkan lagi. Sehingga lulusan-lulusannya ke depan lebih unggul dan mampu menjadi bagian dari peningkatan kemajuan daerah," katanya. 

Selain itu kata dia, MoU itu diharapkan dapat menghasilkan lulusan SMK yang handal serta selaras dengan potensi daerahnya.

"Semua ini kita lakukan agar pariwisata di Sultra khususnya di Wakatobi dapat terus eksis sebagai destinasi wisata nasional," katanya.

Sementara itu, Direktur Dekonsentrasi, Tugas Pembantuan dan Kerjasama Ditjen Bina Adm Kewilayahan Kemendagri, Sugiarto, mengatakan MoU pembinaan dan pengembangan pendidikan vokasi itu khususnya pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di bidang pariwisata berbasis kompetensi, yang sesuai dan selaras (link and match) dengan dunia usaha pariwisata dikawasan Wakatobi, Sultra.

"Kegiatan ini adalah upaya mendukung program prioritas Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Terkait peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Utamanya optimalisasi pariwisata di wilayah Sultra," pungkasnya. 

 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024