Kendari (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), melakukan sosialisasi bahaya narkoba pada 432 siswa SMA Negeri 2 Kendari , Rabu, dalam masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).
Kepala Seksi Pencegahan BNNP Sultra, Mindrayatin, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang dampak penggunaan narkoba kepada pelajar di SMA Negeri 2 Kendari.
"Kegiatan ini dimaksudkan agar siswa-siswi menjadi tahu bahaya penyalahgunaan Narkoba sehingga menjadi imun terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba," kata Mindrayatin.
Selain itu, lanjut Mindrayatin, para pelajar merupakan generasi muda sebagai tonggak masa depan bangsa, sehingga perlu dibekali pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.
"Para siswa-siswi mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap bangsa ini, mereka merupakan generasi penerus bangsa, jadi kalau mereka sampe terkontaminasi terhadap narkoba, maka bangsa ini juga akan rusak, jadi kita bekali mereka tentang pengetahuan bahaya narkoba," ujar Mindrayatin.
Baca juga: Cegah narkoba, 27 personel Korem 143/HO tes urine
Baca juga: BNNP Sulawesi Tenggara rehabilitasi 900 pecandu narkoba
Penyampaian materi pada kegiatan ini melalui metode ceramah yang dilanjutkan dengan tanya jawab. Di akhir kegiatan sosialisasi diberikan hadiah bagi yang bertanya dan menjawab pertanyaan dari narasumber.
Narasumber pada kegiatan tersebut adalah Kepala Seksi Pencegahan BNNP Sultra, Mindrayatin dan Staf Seksi Pencegahan BNNP Sultra, Alfifin Jalubin.
Baca juga: Berantas narkoba, BNNP Sultra bentuk relawan
Baca juga: BNNP Sultra tes urine pada penyedia jasa transportasi
Baca juga: BNNP Sultra gandeng mahasiswa se-Kota Kendari perangi narkoba
Kepala Seksi Pencegahan BNNP Sultra, Mindrayatin, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang dampak penggunaan narkoba kepada pelajar di SMA Negeri 2 Kendari.
"Kegiatan ini dimaksudkan agar siswa-siswi menjadi tahu bahaya penyalahgunaan Narkoba sehingga menjadi imun terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba," kata Mindrayatin.
Selain itu, lanjut Mindrayatin, para pelajar merupakan generasi muda sebagai tonggak masa depan bangsa, sehingga perlu dibekali pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.
"Para siswa-siswi mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap bangsa ini, mereka merupakan generasi penerus bangsa, jadi kalau mereka sampe terkontaminasi terhadap narkoba, maka bangsa ini juga akan rusak, jadi kita bekali mereka tentang pengetahuan bahaya narkoba," ujar Mindrayatin.
Baca juga: Cegah narkoba, 27 personel Korem 143/HO tes urine
Baca juga: BNNP Sulawesi Tenggara rehabilitasi 900 pecandu narkoba
Penyampaian materi pada kegiatan ini melalui metode ceramah yang dilanjutkan dengan tanya jawab. Di akhir kegiatan sosialisasi diberikan hadiah bagi yang bertanya dan menjawab pertanyaan dari narasumber.
Narasumber pada kegiatan tersebut adalah Kepala Seksi Pencegahan BNNP Sultra, Mindrayatin dan Staf Seksi Pencegahan BNNP Sultra, Alfifin Jalubin.
Baca juga: Berantas narkoba, BNNP Sultra bentuk relawan
Baca juga: BNNP Sultra tes urine pada penyedia jasa transportasi
Baca juga: BNNP Sultra gandeng mahasiswa se-Kota Kendari perangi narkoba