Kendari (Antaranews Sultra) - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemen-KUKM) RI bekerja sama Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) dalam rangka pemberdayaan ekonomi umat.

Penandatanganan MoU pemberdayaan ekonomi Umat tersebut dilakukan oleh Menteri Koperasi UKM RI, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga dengan ketua PHDI, Wisnu Bawa Tenaya di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat.

Kegiatan itu dihadiri oleh pj Gubernur Sultra, Teguh Setyabudi, Pj Sekda Sultra, Isma dan ketua PHDI Sultra, I Ketut Puspa Adnyana.

Puspayoga menyebutkan melalui kerja sama itu, maka diharapkan para generasi muda Indonesia khususnya dari PHDI agar bisa menjadi pelaku usaha atau menjadi wirausahawan.

"Jangan hanya terpaku ingin menjadi pegawai negeri sipil, karena kemampuan pemerintah terbatas untuk menerima PNS. Tetapi kita harus menjadi wirausahawan," ujarnya.

Ketua PHDI, Wisnu meminta kepada jajaran PHDI di Sultra untuk mengembangkan ekonomi umat di daerah melalui pemberdayaan koperasi dengan profesional fokus dan serius.

"Salah satu caranya bagaimana kita bisa menjual produk dan menawarkan produk dengan bahasa pasar atau bahasa marketing yang benar, untuk itu kegiatan ini harus didukung," katanya.

Pj Gubernur Sultra, Teguh Setyabudi, mengapresiasi kegiatan itu yang dilakukan di Sultra yang merupakan salah satu daerah dengan warga etnis bali terbesar di luar pulau Bali. 

"Sultra ini adalah daerah kaya dengan berbagai sumber daya alam, baik di darat maupun di laut. Sehingga butuh tangan-tangan trampil dari pelaku usaha atau wirausahawan untuk mengelola dan SDM itu. Saayahgnya, Menteri tidak sempat nginap untuk menikmati hasil laut atau hasil perikanan Sultra," jelasnya.

(T.KR-SPR/B/H014/C/H014) 31-08-2018 19:06:57

Pewarta : Suparman
Editor : M Sharif Santiago
Copyright © ANTARA 2024