Kendari (Antaranews Sultra) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), sudah menerima pendaftaran empat pasangan calon kepala daerah yang akan ikut pilkada 2018 hingga hari terakhir pendaftaran.
Ketua KPU Konawe, Sarmadan, dari Unaaha, Rabu, menyebutkan empat pasangan calon kepala daerah yang telah mendaftar tersebut adalah Pasangan Kery Saiful Konggoasa-Gusli Topan Sabara kemudian Litanto-Murni Tombili.
"Kemudian Pasangan Irawan Laliasa-Adi Jaya Putra dan Pasangan jalur perseorangan Muliati Saiman-Mansur yang telah lebih dahulu mendaftar dan telah dilakukan verifikasi syarat kelengkapan," kata Sarmadan.
Ia mengatakan, pada hari pertama dibuka pendaftaran yakni Senin (8/1) satu pasangan calon yang mendaftar yakni Kery Saiful Konggoasa) Gusli Topan Sabara, kemudian kedua Selasa (9/1) yang telah mendaftar adalah Litanto-Murni Tombili.
"Sedangkan yang mendaftar hari terakhir adalah dari jalur Parpol adalah Irawan Laliasa-Adi Jaya Putra," katanya.
Saat Kery-Gusli mendaftar katanya, diusung oleh empat partai yakni PAN, Partai Nasdem, Partai Gerindra dan PPP, kemudian Litanto-Murni Tombili diusung oleh empat partai yakni PDI Perjuangan, PKB, Demokrat dan Hanura.
Pasangan Irawan Laliasa-Adi Jaya Putra diusung oleh Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Bulan Bintang.
Tiga pasangan yang melalui jalur partai politik tersebut telah memenuhi syarat pencalonan dan telah diberikan rekomendasi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan narkotika.
"Sementara yang melalui jalur perseorangan masih terdapat kekurangan persyaratan seperti dukungan KTP masih kurang sekitar 1.000 tetapi kami menyuruh yang bersangkutan untuk siapkan minimal 2.000 KTP untuk mengantisipasi kalau verifikasi masih ada yang tidak memenuhi syarat," katanya.
Pasangan Perseorangan tersebut kata Sarmadan, masih diberi kesempatan untuk memperbaiki kelengkapan berkas pencalonan yang masih kurang hingga 20 Januari.
Ketua KPU Konawe, Sarmadan, dari Unaaha, Rabu, menyebutkan empat pasangan calon kepala daerah yang telah mendaftar tersebut adalah Pasangan Kery Saiful Konggoasa-Gusli Topan Sabara kemudian Litanto-Murni Tombili.
"Kemudian Pasangan Irawan Laliasa-Adi Jaya Putra dan Pasangan jalur perseorangan Muliati Saiman-Mansur yang telah lebih dahulu mendaftar dan telah dilakukan verifikasi syarat kelengkapan," kata Sarmadan.
Ia mengatakan, pada hari pertama dibuka pendaftaran yakni Senin (8/1) satu pasangan calon yang mendaftar yakni Kery Saiful Konggoasa) Gusli Topan Sabara, kemudian kedua Selasa (9/1) yang telah mendaftar adalah Litanto-Murni Tombili.
"Sedangkan yang mendaftar hari terakhir adalah dari jalur Parpol adalah Irawan Laliasa-Adi Jaya Putra," katanya.
Saat Kery-Gusli mendaftar katanya, diusung oleh empat partai yakni PAN, Partai Nasdem, Partai Gerindra dan PPP, kemudian Litanto-Murni Tombili diusung oleh empat partai yakni PDI Perjuangan, PKB, Demokrat dan Hanura.
Pasangan Irawan Laliasa-Adi Jaya Putra diusung oleh Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Bulan Bintang.
Tiga pasangan yang melalui jalur partai politik tersebut telah memenuhi syarat pencalonan dan telah diberikan rekomendasi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan narkotika.
"Sementara yang melalui jalur perseorangan masih terdapat kekurangan persyaratan seperti dukungan KTP masih kurang sekitar 1.000 tetapi kami menyuruh yang bersangkutan untuk siapkan minimal 2.000 KTP untuk mengantisipasi kalau verifikasi masih ada yang tidak memenuhi syarat," katanya.
Pasangan Perseorangan tersebut kata Sarmadan, masih diberi kesempatan untuk memperbaiki kelengkapan berkas pencalonan yang masih kurang hingga 20 Januari.