Kendari (Antara Sultra) - Pemerintah Kota Kendari, optimistis bisa merealisasikan atau meraih target pendapatan asli daerah (PAD) 2017.
Kepala Dinas Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kendari, Nahwa Umar di Kendari, mengatakan total target PAD 2017 sebanyak Rp182 miliar.
"Dari target tersebut kita sudah mencapai realisasi pada angka Rp110 miliar," kata Nahwa Umar.
Ia mengatakan, capaian PAD saat ini sudah lumayan karena melebihi angka 50 persen dari target pada semester pertama tahun 2017.
"Capaian PAD saat ini didorong maksimalnya pendapatan yang diperoleh dari sumber PAD seperti restoran, hiburan dan air bawah tanah," katanya.
Pemerintah kata dia, terus melakukan berbagai langkah-langkah untuk memaksimalkan perolehan PAD tahun ini agar bisa melebihi target.
"Kami sudah lakukan berbagai langkah dengan mengoptimalkan sumber-sumber PAD yang ada agar target bisa tercapai 100 persen sampai akhir tahun ini," katanya.
Dikatakan, semakin membaiknya perekonomian daerah menjadi salah satu parameter bahwa PAD juga akan terus mengalami peningkatan.
"Tentunya kita senantiasa berharap agar kondisi perekonomian nasional semakin membaik. Karena kondisi perekonomian nasional sangat menentukan pembangunan daerah," katanya.
Kepala Dinas Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kendari, Nahwa Umar di Kendari, mengatakan total target PAD 2017 sebanyak Rp182 miliar.
"Dari target tersebut kita sudah mencapai realisasi pada angka Rp110 miliar," kata Nahwa Umar.
Ia mengatakan, capaian PAD saat ini sudah lumayan karena melebihi angka 50 persen dari target pada semester pertama tahun 2017.
"Capaian PAD saat ini didorong maksimalnya pendapatan yang diperoleh dari sumber PAD seperti restoran, hiburan dan air bawah tanah," katanya.
Pemerintah kata dia, terus melakukan berbagai langkah-langkah untuk memaksimalkan perolehan PAD tahun ini agar bisa melebihi target.
"Kami sudah lakukan berbagai langkah dengan mengoptimalkan sumber-sumber PAD yang ada agar target bisa tercapai 100 persen sampai akhir tahun ini," katanya.
Dikatakan, semakin membaiknya perekonomian daerah menjadi salah satu parameter bahwa PAD juga akan terus mengalami peningkatan.
"Tentunya kita senantiasa berharap agar kondisi perekonomian nasional semakin membaik. Karena kondisi perekonomian nasional sangat menentukan pembangunan daerah," katanya.