Unaaha, Antara Sultra - PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) Cabang Kendari masih memfinalisasi data luasan persawahan korban banjir di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Pimpinan PT Jasa Asuransi Indonesia (Jasindo) Cabang Kendari Yogi Nursetyo di Kendari, Selasa, mengatakan Jasindo harus cermat mendata sawah korban banjir agar tepat sasaran.

"Jasindo sudah memiliki data sawah yang diasuransikan namun harus tetap melakukan verifikasi lapangan untuk menjamin akurasi data korban," kata Yogi.

Pemerintah melalui PT Jasiondo akan membayarkan polis sawah yang terkena dampak banjir dengan klaim sebesar Rp6 juta per hektare.

"Data sementara tercatat 200-an hektare area persawahan terkena dampak banjir di Kabupaten Konawe. Kalau kelengkapan berkas sudah tuntas segera dibayarkan polisnya," kaya Yogi.

Luas lahan persawahan di Konawe yang telah diasuransikan PT Jasindo seluas 2.409 hektare untuk milik 2.319 orang yang tersebar pada tujuh kecamatan di Kabupaten Konawe.

"Program pemerintah mengasuransikan sawah padi perlu koordinasi yang maksimal. Koordinasi instansi teknis maupun pemerintah daerah sangat diharapkan demi kepentingan petani," katanya.

Pemerintah memprogramkan asuransi sawah padi tidak hanya pemilik lahan tetapi penggarap sawah sebesar Rp6 juta per hektare.

Premi asuransi setiap peserta Rp180 ribu per hektare dengan subsidi pemerintah sebanyak Rp144 ribu sehingga petani atau penggarap sawah hanya berkewajiban Rp36 ribu per hektare setiap musim tanam.

"Setiap petani atau penggarap sawah hanya dapat mengasuransikan dua hektare," katanya.

Anggota DPRD Sultra Yati Lukman Abunawas mengimbau petani atau kelompok tani serta pemerintah setempat proaktif menyerahkan data-data kerusakan sawah akibat musibah banjir sesuai yang diminta oleh PT Jasiondo.

"Asuransi sawah padi bukti kepedulian pemerintah terhadap petani sehingga harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kesejahteraan," kata Yati, politisi Partai Nasdem.

Ia mengharapkan petani menjadikan program asuransi sebagai motivasi menggarap lahan bukan sebaliknya manja.

Dinas Pertanian Kabupaten Konawe mencatat lahan sawah produktif seluas 39.000 hektare sedangkan yang diasuransikan baru 2.409 hektare.

Pewarta : Sarjono
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024