Baubau (Antara News) - Pemerintah Kota Baubau mencanangkan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat XIII yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK XLIV.

Kegiatan yang dihadiri unsur Tim Penggerak PKK Kota Baubau, Ibu Bhayangkari Polres Baubau, Persit Kartika Chandra Kirana Kodim 1413 Buton, Jalasenastri Angkatan Laut, Majalis Taklim Baubau, kepala satuan kerja perangkat daerah, serta camat dan lurah se-Kota Baubau tersebut juga dirangkaikan dengan penanaman pohon secara simbolis dan lomba beragam, bergizi, seimbang, dan aman (B2SA).

Wali Kota Baubau A.S. Tamrin mengatakan bahwa gotong royong sebagai budaya bangsa tidak semestinya hilang begitu saja, tetapi perlu ada upaya komprehensif untuk melestarikannya.

"Gotong royong adalah identitas karakter dan jati diri bangsa yang tidak ditemui di belahan dunia mana pun sebab gotong royong adalah jati diri yang lahir dari kepribadian bangsa Indonesia yang majemuk, dinamis, dan penuh kekeluargaan," ujar AS Tamrin dalam sambutan tetulisnya yang dibacakan Asisten I Setda Kota Baubau La Ode Aswad.

Ia mengatakan bahwa sifat gotong royong berarti menandakan bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu hasil yang didambakan sehingga berguna menyelesaikan masalah serta menguatkan kelemahan dan membangkitkan dalam keterpurukan. Apalagi, di abad yang makin modern pada era globalisasi, gotong royong ini masih tetap diperlukan.

"Perjalanan sejarah panjang bangsa ini tidak terkecuali Kota Baubau yang kala itu masih bagian dari Kesultanan Buton telah membuktikan bahwa dengan gotong royong dapat mengantarkan bangsa ini menjadi bangsa yang merdeka dan bermartabat," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa sifat gotong royong dapat tumbuh jika masing-masing orang menyingkirkan egoisme dan rasa menang sendiri serta mewujudkan dengan nilai-nilai gotong royong, yakni keberanian, kejujuran, dan kepekaan.

"Dengan goyong royong, kita dapat bangun secara bertahap Kota Baubau menjadi lebih berbudaya dan bermakna sehingga permasalahan sosial dan lokal dapat dipecahkan bersama-sama," katanya.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Baubau Ny. Sartini Tamrin mengatakan bahwa Hari Kesatuan Gerak PKK yang diperingati secara serentak di seluruh pelosok Nusantara dapat memotovasi kader PKK karena dalam situasi dan kondisi apa pun sebagai sukarelawan yang sadar mengabdikan diri untuk kepentingan peningkatan kesejahteraan keluarga dan masyarakat.

Melalui tema "Dengan HKG Ke-44 Tahun 2016 Kita Wujudkan Kinerja Gerakan PKK melalui Penguatan Dasawisma", dia mengajak seluruh jajaran Tim Penggerak PKK untuk memberikan bimbingan pembinaan dan fasilitas yang berkelajutan kepada kader PKK, termasuk kader dasawisma, karena kepada merekalah sesungguhnya terletak fungsi kinerja gerakan PKK.

Menurut dia, keberhasilan pelaksanaan program kesejahteraan keluarga sangat ditentukan adanya keterpaduan antara gerakan keswadayaan dan partisipasi masyarakat dengan bimbingan dan fasilitas teknis dari berbagai instansi atau lembaga terkait.

"Oleh karena itu, program pemerintah dan pemerintah daerah yang berkaitan langsung dengan peran serta masyarakat sewajarnya dapat melibatkan peran Tim Penggerak PKK," katanya.

Pewarta : Yusran
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024