Kendari,  (Antara News) - Badan Narkotika nasional (BNN) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), mengingatkan kalangan anak jalanan untuk mewaspadai bahaya narkoba yang sudah merambah semua lapisan.

 "Berdasarkan penelusuran yang dilakukan terungkap bahwa kebiasaan menghirup lem fox sudah dilakoni kalangan anak jalanan ," kata Kepala BBN Kota Kendari, Murniaty, di Kendari, Minggu,.

Para anak jalanan rawan penyalahgunaan obat-obatan seperti menghirup aroma lem fox dan mumbul. Tau tidak anak-anak bahaya ngelem fox, kalau kita menghirupnya kita akan menjadi bodoh, kata Murniaty dihadapan anak jalanan.

BNN Kota Kendari, katanya, berjanji akan memberikan materi khusus tentang penyalahgunaan obat-obat terlarang pada kegiatan Kojak pekan depan agar anak jalanan memahaminya dan menghindarkan diri dari prilaku menyimpang tersebut.

Selain melakukan pencegahan, katanya, BNN kota Kendari juga memiliki program untuk menyekolahkan anak  putus sekolah atau mereka yang tidak mampu namun benar-benar mau bersekolah kembali.

Ketua Kojak, Irfan Wahab, mengaku senang komunitasnya bisa bersisnergi dengan BNN Kendari dalam memberikan pemahaman kepada anak jalanan tentang bahaya narkoba.

Disebutkan, Kojak Kendari yang didirikan kelompok peduli anak jalan tahun 2007 lalu dalam melakukan aktifitasnya mendapat bantuan berbagai kalangan seperti pemerintah, swasta dan perbankan.
     Kojak juga menggandeng pengurus OSIS dari beberapa sekolah termasuk para relawan yang menjadi tenaga pengajar.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024