Kolaka, (Antara News) - Hujan yang terus mengguyur Kabupaten Kolaka serta Kabupaten Kolaka timur mengakibatkan puluhan rumah warga serta tiga puluh hektar sawah di lima Desa Kecamatan Mowewe dan Uluiwoi terendam banjir.
"Selain merendan puluhan rumah dan sawah warga banjir juga memutus akses jalan dengan rusaknya jembatan," kata Idrus Labahi Kepala desa Inebenggi Kecamatan Mowewe, Kolaka, Selasa.
Warga terkena banjir kini mengungsi di rumah kerabat serta tetangga terdekat sambil menunggu surutnya air sungai serta rawa yang ada di daerah itu.
"Banjir ini berasal dari tingginya air sungai serta rawa yang meluap mencapai ukuran pinggang orang dewasa namun beruntung karena dalam insiden ini tidak ada korban jiwa," jelas kepada sejumlah awa media melalui telepon seluluarnya.
Sementara Camat Uluiwoi, Sunarto yang dihubungi mengatakan, diwilayahnya terdapat empat desa yang kebanjiran masing-masing, Desa Ulondo, Tondowatu, Tawanga dan Amolondo serta satu jembatan di Desa Tawanga putus.
"Rumah yang terendam banjir mencapai puluhan rumah dan sementara dalam pendataan di lapangan meskipun ada beberapa rumah yang sulit dijangkau karena rusaknya jembatan," ungkap Sunarto.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional Kabupaten Kolaka, Gerhana Hasan membenarkan adanya banjir di Kecamatan Mowewe dan Kecamatan Uluiwoi.
"Kami belum mengetahui jumlah rumah yang terkena banjir sementara anggota kami turun ke lapangan untuk mendata karena selain rumah ada juga jembatan yang putus di Kecamatan Uluiwoi," katanya.
"Selain merendan puluhan rumah dan sawah warga banjir juga memutus akses jalan dengan rusaknya jembatan," kata Idrus Labahi Kepala desa Inebenggi Kecamatan Mowewe, Kolaka, Selasa.
Warga terkena banjir kini mengungsi di rumah kerabat serta tetangga terdekat sambil menunggu surutnya air sungai serta rawa yang ada di daerah itu.
"Banjir ini berasal dari tingginya air sungai serta rawa yang meluap mencapai ukuran pinggang orang dewasa namun beruntung karena dalam insiden ini tidak ada korban jiwa," jelas kepada sejumlah awa media melalui telepon seluluarnya.
Sementara Camat Uluiwoi, Sunarto yang dihubungi mengatakan, diwilayahnya terdapat empat desa yang kebanjiran masing-masing, Desa Ulondo, Tondowatu, Tawanga dan Amolondo serta satu jembatan di Desa Tawanga putus.
"Rumah yang terendam banjir mencapai puluhan rumah dan sementara dalam pendataan di lapangan meskipun ada beberapa rumah yang sulit dijangkau karena rusaknya jembatan," ungkap Sunarto.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional Kabupaten Kolaka, Gerhana Hasan membenarkan adanya banjir di Kecamatan Mowewe dan Kecamatan Uluiwoi.
"Kami belum mengetahui jumlah rumah yang terkena banjir sementara anggota kami turun ke lapangan untuk mendata karena selain rumah ada juga jembatan yang putus di Kecamatan Uluiwoi," katanya.