Kendari (ANTARA) - PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa memberikan bantuan pendidikan melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) berupa beasiswa kepada mahasiswa dari keluarga prasejahtera.
Beasiswa senilai Rp490 juta diberikan kepada 70 mahasiswa dari keluarga prasejahtera yang berkuliah di Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Rektor UNS Kolaka, Prof Nur Iksan dalam rilis yang diterima di Kendari, Kamis mengatakan setiap mahasiswa akan menerima bantuan senilai Rp7 juta selama dua semester.
Penyerahan beasiswa ini telah dilakukan secara simbolis oleh perwakilan manajemen PT Vale IGP Pomalaa kepada Rektor USN Kolaka, di Auditorium USN Kolaka, Selasa (20/8).
Head of Project Pomalaa, Mohammad Rifai menjelaskan, bantuan ini bertujuan untuk mendukung pendidikan dan meringankan beban finansial mahasiswa, terutama bagi mereka yang berasal dari keluarga prasejahtera agar mereka bisa meraih impiannya.
"Beasiswa yang diberikan untuk pertama kalinya dengan prioritas pada mahasiswa dari area pemberdayaan," katanya.
Ia menjelaskan, pihaknya terus mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia secara berkelanjutan dimana komitmen tersebut sejalan dengan nilai-nilai yang dianut perusahaan yakni untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas generasi muda.
Dia menuturkan, bantuan beasiswa diharapkan dapat mendorong mahasiswa untuk meningkatkan indeks prestasi akademik mereka tanpa harus khawatir tentang biaya kuliah.
“Perseroan berharap mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan dengan baik, sehingga mereka bisa menyelesaikan studinya sesuai yang ditargetkan dan bisa mewujudkan apa yang menjadi cita-cita mereka,” tuturnya.
Sementara itu, Rektor USN Kolaka, Nur Ihsan, menyambut baik bantuan beasiswa ini sebagai kontribusi signifikan dalam mendukung pendidikan putra-putri daerah.
Menurut Nur Ihsan, bantuan ini merupakan langkah penting yang tidak hanya mendukung kelanjutan pendidikan tetapi juga memberikan dorongan positif kepada mahasiswa.
"Terima kasih atas bantuan beasiswa yang diberikan, semoga memberikan manfaat baik bagi para penerimanya. Kontribusi PT Vale sangat besar membantu USN, dimana tahun lalu turut juga pada kegiatan International Conference yang kami selenggarakan," sebutnya.
Dia menuturkan, untuk mendapatkan beasiswa ini tidak hanya difokuskan pada syarat mahasiswa dari wilayah pemberdayaan, tapi harus memenuhi sejumlah kriteria, seperti capaian indeks prestasi akademik.
"Kami melakukan seleksi ketat sebelum menentukan mahasiswa yang layak menerima beasiswa. Apalagi, kami sampaikan jika peningkatan standar kompetensi dan penyelesaian studi tepat waktu oleh penerima beasiswa perlu menjadi perhatian penting,” tuturnya.
Nur Ihsan berharap bantuan beasiswa ini tidak hanya terbatas pada jenjang pendidikan sarjana (Strata 1), tetapi juga dapat diperluas untuk mendukung alumni berprestasi dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di masa depan.