Kendari (ANTARA) - Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) 2023 dan salah satu pembahasannya adalah persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
Ketua IMI Sultra Anton Timbang di Kendari, Sabtu mengatakan apa yang dilakukan merupakan salah satu upaya untuk menorehkan hasil terbaik cabang balap motor pada kejuaraan empat tahunan itu.
"Kita punya atlet yang mumpuni yang siap bersaing di PON 2024 nanti. Saat ini para atlet balap motor yang kami tempa demi meraih prestasi terbaik dan mengharumkan daerah Sultra di kancah nasional," katanya.
Pria yang juga Ketua Umum Kadin Sultra dalam Rakerprov tersebut juga berkesempatan melantik kepengurusan IMI di tujuh Kabupaten dan Kota, meliputi kepengurusan Kota Kendari, BauBau, Kolaka Timur, Kolaka, Kolaka Utara, Muna dan Kabupaten Buton.
"Saat ini baru tujuh kabupaten dan kota yang dikukuhkan. Namun dalam waktu dekat 10 Kabupaten lainnya akan menyusul dikukuhkan kepengurusannya," kata Anton menambahkan.
Anton juga berharap kepada pengurus yang dilantik agar segera menggelar konsolidasi internal, memperkuat struktur kepengurusan dan mempersiapkan atlet terbaik yang akan diseleksi sebagai persiapan Pra Pon 2024.
"Melalui seleksi yang ketat dan profesional, kami optimistis bisa melahirkan atlet yang benar-benar cakap dan telaten yang siap membanggakan Sultra di pergelaran PON 2024 mendatang," kata Anton menegaskan.
Rakerprov IMI Sultra tersebut, turut dihadiri perwakilan IMI Pusat M. Riyanto, Ketua KONI Sultra Alvian Taufan Putra dan juga perwakilan Dirlantas Polda Sultra dan Polresta Kendari.
"Saya juga berpesan kepada Pengprov IMI Sultra agar pada PON 2024 Aceh-Sumut mendatang bisa membawa pulang medali emas," harap Alvian.