Kendari (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama BPS Kota Kendari mencanangkan Pembangunan zona integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang ditandai penandatangan bersama dengan tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
Pencanangan zona integritas menuju WBBM di lingkungan BPS Sultra dan BPS Kota Kendari, diawali dengan pembacaan deklarasi integritas oleh Kepala BPS Sultra, Moh Edy Mahmdu dan Kepla BPS Kota Kendari, Ny Martini di Kantor BPS Sultra, Kamis.
Hadir pada pencanangan pembangunan zona integritas yakni Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir, mewakili Kapolda, Kejaksaan Tinggi, Kemenhukam, Pengadilan Tinggi Negeri, Ombudsman dan Perguruan Tinggi Sultra serta beberapa instansi vertikal lainnya.
Kepala BPS Sultra, Moh. Edy Mahmud, pencanangan zona integritas merupakan kebulatan tekat dalam mewujudkan BPS bersih dan tadak korupsi.
Ia mengatakan, berbagai upaya yang sudah dilakukan BPS Sultra dalam menerapkan WBBM dalam kinerja pegawai, ASN BPS selama ini penerapan kehadiran pegawai yang masuk kantor 07.30 Wita dan pulang kantor 16.30 Wita sudah diterapkan terkecuali bila ada yang sakit.
Begitu pula dengan efisiensi penghematan operasional kantor seperti penggunaan listrik dan AC, hampir seluruh ruangan di kantor BPS menggunakan pentilasi kaca yang tembus cahaya, sehingga mengurangi beban penggunaan listrik di siang hari serta penggunaan AC pendingin ruangan dengan suhu rata-rata 22-23.
"Jadi tidak heran kalau semua ruangan di kantor ini, cahaya lampunya kurang terang (tidak dinyalakan) karena untuk menghemat listrik, dan pemakaian AC pun dengan suhu yang tidak terlalu dingin," kata Edy Mahmud.
Selain itu, sebagai kantor yang menuju WBBM, juga telah dilengkapi dengan fasilitas khusus bagi penyandang disabilitas.
Dengan demikian, kata Edy Mahmdu, penerapan zona integritas menuju WBBM, oleh Kementerian Aparatur Negara (Kemenpan- RB) 2019 meberi penghargaan kepada kantor BPS Sultra sebagai kantor terbaik ketiga nasional dalam capaian kinerja ASN dari berbagai sudat penilaian yang telah ditentukan.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas menyampaikan apresiasi kepada BPS Sultra dan BPS Kota Kendari yang sudah maju selangka dibanding dengan instansi vertikal maupun kantor OPD lain di Sultra.
"Saya berharap, instansi lain bisa mengambil contoh capaian kinerja yang sudah dilakukan BPS Sultra dan BPS Kota Kendari dalam menerapkan birokrasi yang bersih, bebas KKN dan tidak kala pentingnya ketersediaan data yang akurat dan lengkap untuk kepentingan daerah Sultra," tutupnya.