Kendari (Antara News) - Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia Andi Amran Sulaiman menyetujui usulan pemerintah Sulawesi Tenggara untuk pencetakan sawah baru seluas 12.000 hektare di daerah itu.
"Hari ini saya katakan, satuju dengan usulan pencetakan sawah baru Sultra seluas 12 ribu hektare. Saya pastikan ini sudah bisa dicetak tahun depan," kata Amran Sulaiman, saat pertemuan dengan jajaran Pertanian se-Sultra di Kendari, Sabtu malam.
Ia mengatakan, pihaknya akan menyahuti permintaan pemerintah daerah jika itu berkaitan untuk peningkatan luas tanam padi yang bisa berimbas pada peningkatan produksi padi.
"Kalau luasan tanam bertambah tentunya akan berimbas pada peningkatan produksi. Sehingga daerah ini bisa menjadi penyangga produksi padi nasional," katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sultra Muhammad Nasir menyampaikan kepada Menteri Pertanian dalam acara itu bahwa di Sultra terdapat potensi pencetakan sawah baru seluas 12.000 hektare.
"Sebenarnya, ada sekitar 13.000 hektare yang siap cetak, tetapi saya takutkan 1.000 hektare itu masih berada dalam kawasan hutan, sehingg kami hanya usulkan 12.000 hektare," katanya.
Dia menyebutkan, saat ini di Sultra terdapat 121.545 hektare sawah yang masih aktif produksi yang tersebar hampir di seluruh kabupaten kota di provinsi ini.