Baubau (ANTARA) - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, melaksanakan inspeksi mendadak di gudang Bulog dan sejumlah gudang distributor serta pasar tradisional guna memastikan stok dan harga kebutuhan pokok tersedia menjelang hari besar Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Baubau, La Ode Ali Hasan, di Baubau, Jumat, mengatakan berdasarkan pantauan bersama yang terdiri dari unsur Pemkot Baubau dan unsur Forkopimda, harga kebutuhan pokok cenderung stabil meski terdapat sedikit kenaikan pada harga minyak goreng dan cabe rawit merah.

Sementara ketersediaan bahan pokok baik di tingkat distributor maupun gudang Bulog secara umum hingga saat ini masih terkendali.

"Berdasarkan pantauan kami kemarin memang ada bahan pangan yang harganya mulai bergerak naik sedikit, seperti minyak curah dan cabai rawit pada minggu ini.  Namun, meski sempat mengalami kenaikan, kini untuk harga bahan pangan lainnya seperti cabai merah besar, telur, bawang merah, bawang putih, minyak goreng kita kemasan, dan beberapa jenis ikan masih relatif stabil," ujarnya.

"Namun, kalau kita lihat di pasar dalam bulan ini daya beli masyarakat agak sedikit menurun. Menurut pedagang memang seperti itu setiap tahun ajaran baru agak sedikit menurun, karena ini juga sudah masuk bulan Maulid Nabi Muhammad SAW itu yang harus di antisipasi," tambahnya.

Ia menambahkan, selain menjaga kestabilan harga pangan, TPID juga menggelar pasar murah secara berkelanjutan sebagai langkah antisipasi inflasi dan merupakan arahan Pj Wali Kota Baubau, Pemerintah Provinsi dan Pusat. 

"Mengingat mendekati hari-hari besar keagamaan seperti bulan Maulid maka ketersediaan stok bahan pokok maupun kebutuhan lainnya di pasar Wameo maupun di gudang Bulog masih cukup tersedia, sejauh ini tidak ada kendala," tutupnya.
 

Pewarta : Yusran
Editor : Abdul Azis Senong
Copyright © ANTARA 2024