Kendari (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Asrun Lio mewakili Pj.Gubernur memberikan pemaparan terkait kebijakan ASN BerAKHLAK dan penguatan budaya kerja lingkup Pemprov Sultra.

Pada acara pembukaan pelatihan pengembangan karakter ASN Berakhlak lingkup Pemprov Sultra  yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM)  Pemprov Sultra di Kendari, Selasa (11/6).

Sekda Asrun Lio menyampaikan bahwa sesuai arahan Presiden RI, Joko Widodo, setiap ASN harus memegang satu nilai dasar dan semboyan yang sama.

Dia melanjutkan, berangkat dari hal tersebut maka Presiden Joko Widodo secara resmi telah meluncurkan fondasi baru, berupa nilai-nilai dasar  Aparatur Sipil Negara.

Sekda Sultra mengatakan, Presiden RI telah menegaskan bahwa setiap ASN harus memegang teguh satu nilai dasar dan semboyan yang sama, tanpa terkecuali ASN lingkup Pemprov Sultra.

Untuk itu, Sekda Sultra menjabarkan terkait semboyan BeRAKHLAK yang merupakan singkatan dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

“Secara umum, bagi kalangan ASN termasuk masyarakat luas telah mengetahui semboyan  yang kemudian menjadi pondasi baru bagi ASN di Indonesia yang berlogo berupa kata “BeRAKHLAK”. Logo ini memilih arti, yang bertujuan untuk menyeragamkan nilai-nilai dasar bagi seluruh ASN di Indonesia termasuk Sultra, sekaligus sebagai fondasi budaya kerja yang profesional,” ujar Sekda.
  Sekda Sultra Asrun Lio (tengah) didampingi Kepala BPSDM Sultra Syahrudin Nurdin saat memberi pemaparan terkait kebijakan ASN BerAKHLAK. (Antara/Azis Senong)
Sekda Sultra kembali mengingatkan, adapun makna dari BeRAKHLAK yakni :
1. Berorientasi Pelayanan, yakni adanya komitmen ASN dalam memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarakat.
2. Akuntabel, yakni memiliki  rasa tanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan.
3. Kompeten, adanya keinginan dan kemauan untuk terus belajar, serta mengembangkan kapabilitas ASN.
4. Harmonis, yakni saling peduli dan menghargai perbedaan.
5. Loyal, yakni berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara.
6. Adaptif, terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan, dan
6. Kolaboratif, yakni membangun kerjasama yang sinergis.

Sekda Sultra meyakini, jika implementasi semboyan  yang kemudian menjadi pondasi baru bagi ASN tersebut, mampu menjadi pondasi yang kuat untuk transformasi ASN di Indonesia secara umum dan Sultra secara khusus.

Pewarta : Azis Senong/Andry Denisah
Editor : Abdul Azis Senong
Copyright © ANTARA 2024