Kendari (ANTARA) - PT Pos Kendari, Sulawesi Tenggara menyalurkan Bantuan Langsung Tunai dan bantuan Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) kepada 16.258 ribu warga Kelompok Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar pada 11 kecamatan dan 64 Kelurahan se- Kota Kendari.
Kepala Kantor Cabang Umum (KCU) PT Pos Kendari, Wildan Hamdani di Kendari, Rabu mengatakan antusias warga di hari pertama penyaluran BLT BBM mendatangi kantor pos mulai pukul 10.00 Wita hingga siang hari berjalan lancar dan aman.
"Alhamdulillah hari pertama penyaluran BLT BBM, berjalan lancar, tertib dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Warga penerima bantuan dengan membawa KTP dan KK, lalu petugas Pos melakukan verifikasi melalui aplikasi Pos Giro Cas (PGC) langsung diberikan dananya dalam bentuk tunai," ujar Wildan.
Ia mengatakan, besaran bantuan yang diterima setiap penerima sebesar Rp500.000 terdiri dari BLT sebesar Rp200.000 dan BBM Rp150.000 X 2 bulan atau Rp300.000.
"Sebenarnya, waktu yang diberikan pihak Kementerian Sosial dalam penyaluran BLT dan BBM itu selama dua minggu ke depan, akan tetapi melihat jumlah warga penerima bantuan khususnya di Kota Kendari hanya 16.258 warga maka diperkirakan 5-6 hari sudah tersalurkan," ujarnya.
Lebih jauh Wildan menyebutkan, untuk Sulawesi Tenggara, jumlah penerima bantuan seluruhnya mencapai 189.248 ribu warga dengan Kantor pos pelayanan yang disediakan pada 176 kabupaten Kota se-Sultra sebanyak 53 kantor cabang pembantu (KCP) dan satu kantor Cabang (KC) di Kota Baubau dan satu Kantor Cabang Utama (KCU) di Kota Kendari.
Kepala Kantor Cabang Umum (KCU) PT Pos Kendari, Wildan Hamdani di Kendari, Rabu mengatakan antusias warga di hari pertama penyaluran BLT BBM mendatangi kantor pos mulai pukul 10.00 Wita hingga siang hari berjalan lancar dan aman.
"Alhamdulillah hari pertama penyaluran BLT BBM, berjalan lancar, tertib dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Warga penerima bantuan dengan membawa KTP dan KK, lalu petugas Pos melakukan verifikasi melalui aplikasi Pos Giro Cas (PGC) langsung diberikan dananya dalam bentuk tunai," ujar Wildan.
Ia mengatakan, besaran bantuan yang diterima setiap penerima sebesar Rp500.000 terdiri dari BLT sebesar Rp200.000 dan BBM Rp150.000 X 2 bulan atau Rp300.000.
"Sebenarnya, waktu yang diberikan pihak Kementerian Sosial dalam penyaluran BLT dan BBM itu selama dua minggu ke depan, akan tetapi melihat jumlah warga penerima bantuan khususnya di Kota Kendari hanya 16.258 warga maka diperkirakan 5-6 hari sudah tersalurkan," ujarnya.
Lebih jauh Wildan menyebutkan, untuk Sulawesi Tenggara, jumlah penerima bantuan seluruhnya mencapai 189.248 ribu warga dengan Kantor pos pelayanan yang disediakan pada 176 kabupaten Kota se-Sultra sebanyak 53 kantor cabang pembantu (KCP) dan satu kantor Cabang (KC) di Kota Baubau dan satu Kantor Cabang Utama (KCU) di Kota Kendari.