Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari di Provinsi Sulawesi Tenggara menggiatkan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 pada anak usia enam sampai 11 tahun dan kelompok warga lanjut usia (lansia) sebelum bulan suci Ramadhan 2022.
"Bulan Maret 2022 ini kita mengejar cakupan vaksinasi anak dan vaksinasi lansia dosis kedua sebelum Ramadhan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum saat dihubungi melalui telepon seluler di Kendari, Minggu.
Dia mengatakan bahwa Dinas Kesehatan menggiatkan pelayanan vaksinasi untuk menuntaskan segera pelaksanaan vaksinasi COVID-19 pada anak dan warga lansia.
Selain itu, ia melanjutkan, dinas tetap menyediakan pelayanan vaksinasi bagi kelompok sasaran yang lain dan pelayanan vaksinasi penguat bagi warga yang sudah memenuhi syarat mendapat tambahan dosis vaksin COVID-19.
"Artinya percepatan untuk semua kategori. Tapi memang sebelum masuk Ramadhan kita mengejar vaksinasi anak dan vaksinasi dosis kedua lansia," kata dia.
Jumlah anak usia enam sampai 11 tahun yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19 di Kota Kendari tercatat sebanyak 37.352 anak.
Menurut Rahminingrum, vaksinasi dosis pertama baru dilakukan pada 15.619 anak atau 41,82 persen dari sasaran dan vaksinasi dosis kedua baru dilakukan pada 5.856 anak atau 15,68 persen dari target.
Sasaran vaksinasi COVID-19 pada kelompok warga lansia sebanyak 17.040 orang.
Warga lansia yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama tercatat 9.229 orang (54,16 persen), warga lansia yang sudah dapat vaksinasi dosis kedua sebanyak 7.301 orang (42,85 persen), dan warga lansia yang sudah dapat vaksinasi penguat baru 1.032 orang (6,06 persen).
"Vaksinasi booster (penguat) masih sangat kecil (cakupannya), maka kita imbau mari ikut vaksinasi, baik bagi anak, lansia, termasuk masyarakat secara umum," tutur Rahminigrum.
Ia juga mengingatkan warga agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan guna menghindari penularan COVID-19.
Menurut data Satuan Tugas Kewaspadaan COVID-19 Kendari, jumlah total kasus COVID-19 di Kendari sebanyak 1.854 dengan jumlah pasien yang sudah sembuh sebanyak 1.818 orang dan pasien yang meninggal dua orang.
Penderita COVID-19 di Kendari tercatat masih tersisa 34 orang.
"Bulan Maret 2022 ini kita mengejar cakupan vaksinasi anak dan vaksinasi lansia dosis kedua sebelum Ramadhan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum saat dihubungi melalui telepon seluler di Kendari, Minggu.
Dia mengatakan bahwa Dinas Kesehatan menggiatkan pelayanan vaksinasi untuk menuntaskan segera pelaksanaan vaksinasi COVID-19 pada anak dan warga lansia.
Selain itu, ia melanjutkan, dinas tetap menyediakan pelayanan vaksinasi bagi kelompok sasaran yang lain dan pelayanan vaksinasi penguat bagi warga yang sudah memenuhi syarat mendapat tambahan dosis vaksin COVID-19.
"Artinya percepatan untuk semua kategori. Tapi memang sebelum masuk Ramadhan kita mengejar vaksinasi anak dan vaksinasi dosis kedua lansia," kata dia.
Jumlah anak usia enam sampai 11 tahun yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19 di Kota Kendari tercatat sebanyak 37.352 anak.
Menurut Rahminingrum, vaksinasi dosis pertama baru dilakukan pada 15.619 anak atau 41,82 persen dari sasaran dan vaksinasi dosis kedua baru dilakukan pada 5.856 anak atau 15,68 persen dari target.
Sasaran vaksinasi COVID-19 pada kelompok warga lansia sebanyak 17.040 orang.
Warga lansia yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama tercatat 9.229 orang (54,16 persen), warga lansia yang sudah dapat vaksinasi dosis kedua sebanyak 7.301 orang (42,85 persen), dan warga lansia yang sudah dapat vaksinasi penguat baru 1.032 orang (6,06 persen).
"Vaksinasi booster (penguat) masih sangat kecil (cakupannya), maka kita imbau mari ikut vaksinasi, baik bagi anak, lansia, termasuk masyarakat secara umum," tutur Rahminigrum.
Ia juga mengingatkan warga agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan guna menghindari penularan COVID-19.
Menurut data Satuan Tugas Kewaspadaan COVID-19 Kendari, jumlah total kasus COVID-19 di Kendari sebanyak 1.854 dengan jumlah pasien yang sudah sembuh sebanyak 1.818 orang dan pasien yang meninggal dua orang.
Penderita COVID-19 di Kendari tercatat masih tersisa 34 orang.