Kendari (ANTARA) - Bupati Kolaka Sulawesi Tenggara Ahmad Safei membuka secara serentak vaksinasi bagi anak usia 6-12 tahun di sekolah dasar Negeri Lamokato yang dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sultra serta Forkopimda setempat, Senin.

Dalam sambutannya Ahmad Safei menjelaskan program vaksinasi yang bertema "Vaksinasi Merdeka Anak Belajar" untuk tidak takut karena vaksinasi ini adalah hal yang biasa bagi anak karena setiap tahunnya diberikan imunisasi.

Begitu juga dengan orang tua siswa kata Safei agar memberikan motivasi kepada anak untuk ikut vaksinasi yang bertujuan agar pembelajaran tatap muka 100 persen bisa dilakukan.

" Insya Allah bulan Februari kita mulai pembelajaran tatap muka 100 persen," kata Bupati Kolaka.

Sementara kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara I Putu Agustin Kusumawati menjelaskan pandemi COVID-19 telah memberikan dampak buruk di semua sektor bukan saja di sektor kesehatan.

Pemerintah kata dia saat ini sudah memperluas vaksinasi pada anak usia 6-12 tahun dan sudah dimulai oleh 19 provinsi sejak bulan Desember 2021 lalu guna memberikan perlindungan kepada masyarakat dengan pertimbangan serta kajian dan rekomendasi oleh komite ahli imunisasi nasional.

"Pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-12 tahun ini dilaksanakan hanya ditingkat kabupaten dan kota dengan cakupan dosis satu mencapai 70 persen," katanya.

Untuk itu, kata dia semua instansi terkait serta stakeholder turut serta mensukseskan program vaksinasi anak ini sehingga bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19 bagi anak usia dini.

Kadis kesehatan provinsi itu juga tetap mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker dalam melakukan aktivitas.

Hal senada juga diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kolaka Harun Masirri bahkan menjamin kegiatan vaksinasi anak usia 6-12 tahun bisa selesai 10 hingga 17 hari ke depan.
 

Pewarta : Darwis Sarkani
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024