Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, menyebutkan 10.096 orang atau 59,25 persen warga lanjut usia sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis pertama guna mewujudkan kekebalan komunal dari penularan COVID-19 dan variannya.

Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum di Kendari, Rabu, mengatakan sasaran vaksinasi kelompok lansia di daerah itu sebanyak 17.040 orang

"Pemberian vaksinasi COVID-19 dosis pertama kepada lansia di Kota Kendari sudah dilakukan kepada 59,25 persen dari sasaran," katanya.

Sementara pemberian vaksinasi dosis kedua kepada salah satu kelompok rentan dari risiko infeksi COVID-19 tersebut telah dilakukan kepada 6.799 orang atau mencapai 39,9 persen dari sasaran.

Rahminingrum menyampaikan, pihaknya terus berupaya meningkatkan cakupan vaksinasi lansia di ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara itu salah satunya melalui edukasi dan sosialisasi ke masyarakat.

Dia juga berharap semua pihak dapat memberi pemahaman kepada lansia untuk mengikuti vaksinasi, sehingga Kota Kendari dapat memenuhi target kekebalan komunal dari COVID-19 yang ditentukan pemerintah sebesar 70 persen.

Dinas Kesehatan Kendari mengingatkan semua pihak agar tetap disiplin protokol kesehatan meski telah mendapatkan vaksin hingga dosis lengkap, apalagi saat ini telah ada virus varian baru COVID-19 Omicron.

"Selain mengikuti vaksinasi untuk meningkatkan imun tubuh, kita meminta tetap patuhi protokol kesehatan utamanya memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan guna mencegah adanya gelombang ketiga COVID-19," kata Rahmningrum.

Menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Kendari, saat ini daerah tersebut memiliki dua kasus aktif COVID-19 dari jumlah akumulatif kasus infeksi virus corona per 1 Desember 2021 tercatat 7.721 kasus dengan jumlah penderita yang sudah sembuh 7.624 orang dan pasien yang meninggal dunia sebanyak 95 orang.

Baca juga: Penerima dua dosis vaksin COVID-19 di Indonesia mencapai 96,5 juta orang
 

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024