Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan literasi dan minat baca masyarakat daerah itu.
"Kita ingin terus meningkatkan kualitas minat baca masyarakat kita di Kota Kendari, untuk mampu menyaring dan menempatkan informasi secara tepat," kata Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir, didampingi Ketua Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Kota Kendari Hj. Sri Lestari Sulkarnain S.Pd, M.Si saat menerima kunjungan Pengurus Pusat GPMB di Rujab Wali Kota, Jumat.
Dalam peningkatan literasi dan minat baca masyarakat, pihaknya tidak berhenti hanya sampai kuantitas saja tetapi juga kualitas masyarakatnya.
"Kita harap ini akan bisa meningkatkan terus apa yang sudah dicapai," katanya.
Pada kesempatan ini, Wali Kota Kendari menyampaikan apresiasi dan rasa hormat atas capaian Kota Kendari yang termasuk dalam 10 besar kategori literasi terbaik nasional.
"Saya menilai bahwa capaian ini merupakan hasil kolaborasi semua pihak terkait. Sehingga tentunya akan semakin kita tingkatkan dalam mendorong kwalitas literasi dan minat baca warga," katanya.
Wali Kota juga tidak henti-hentinya mengingatkan kepada seluruh warga Kendari agar senantiasa tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam aktivitas sehari-hari.
"Tidak-henti-hentinya saya ingatkan kita semua untuk bersama-sama memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini," katanya.
Dalam kesempatan itu, dilakukan pula peresmian ruang sekretariat GPMB Kendari yang diresmikan oleh ketua PP GPMB Pusat. Dr. Tjahyo Prayogo, M.Si. didampingi oleh ketua GPMB Provinsi Sultra Prof. Dr. H. Hanna, M.Pd.
Ketua GPMB Kota Kendari, Sri Lestari, menambahkan bahwa capaian Kendari masuk 10 terbaik literasi dan minat baca masyarakat tersebut menunjukkan kemampuan minat baca dan literasi masyarakat Kota Kendari yang semakin baik.
"Alhamdulillah, berarti kemampuan minat baca dan literasi masyarakat Kota Kendari semakin baik. Dengan meningkatnya kemampuan literasi dan minat baca ini, menjadikan masyarakat Kota Kendari semakin cerdas, berfikiran terbuka (open minded) dan tentu saja berdampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat Kota Kendari," kata Sri Lestari.*
"Kita ingin terus meningkatkan kualitas minat baca masyarakat kita di Kota Kendari, untuk mampu menyaring dan menempatkan informasi secara tepat," kata Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir, didampingi Ketua Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Kota Kendari Hj. Sri Lestari Sulkarnain S.Pd, M.Si saat menerima kunjungan Pengurus Pusat GPMB di Rujab Wali Kota, Jumat.
Dalam peningkatan literasi dan minat baca masyarakat, pihaknya tidak berhenti hanya sampai kuantitas saja tetapi juga kualitas masyarakatnya.
"Kita harap ini akan bisa meningkatkan terus apa yang sudah dicapai," katanya.
Pada kesempatan ini, Wali Kota Kendari menyampaikan apresiasi dan rasa hormat atas capaian Kota Kendari yang termasuk dalam 10 besar kategori literasi terbaik nasional.
"Saya menilai bahwa capaian ini merupakan hasil kolaborasi semua pihak terkait. Sehingga tentunya akan semakin kita tingkatkan dalam mendorong kwalitas literasi dan minat baca warga," katanya.
Wali Kota juga tidak henti-hentinya mengingatkan kepada seluruh warga Kendari agar senantiasa tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam aktivitas sehari-hari.
"Tidak-henti-hentinya saya ingatkan kita semua untuk bersama-sama memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini," katanya.
Dalam kesempatan itu, dilakukan pula peresmian ruang sekretariat GPMB Kendari yang diresmikan oleh ketua PP GPMB Pusat. Dr. Tjahyo Prayogo, M.Si. didampingi oleh ketua GPMB Provinsi Sultra Prof. Dr. H. Hanna, M.Pd.
Ketua GPMB Kota Kendari, Sri Lestari, menambahkan bahwa capaian Kendari masuk 10 terbaik literasi dan minat baca masyarakat tersebut menunjukkan kemampuan minat baca dan literasi masyarakat Kota Kendari yang semakin baik.
"Alhamdulillah, berarti kemampuan minat baca dan literasi masyarakat Kota Kendari semakin baik. Dengan meningkatnya kemampuan literasi dan minat baca ini, menjadikan masyarakat Kota Kendari semakin cerdas, berfikiran terbuka (open minded) dan tentu saja berdampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat Kota Kendari," kata Sri Lestari.*