Kendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara kembali menyampaikan bahwa pasien sembuh dari virus corona di provinsi itu bertambah menjadi 1.278 orang per 12 September 2020.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra, La Ode Rabiul Awal di Kendari, Sabtu mengatakan hari ini pasien sembuh di Sultra bertambah 10 orang berasal dari tiga daerah, yakni Kabupaten Konawe, Muna dan Kota Kendari.
"Rincian kasus sembuh COVID-19 di Sultra hari ini Muna empat orang, Konawe satu orang dan Kendari lima orang," kata Rabiul.
Meskipun demikian, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Tenggara ini juga mengungkapkan bahwa hari ini Sultra juga masih ada penambahan kasus positif baru sebanyak 33 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 menjadi 1.832 orang.
"Rincian kasus baru hari ini masing-masing satu orang dari (Kabupaten) Konawe Selatan, Bombana dan Muna Barat, Kemudian Muna tiga orang, Kolaka empat orang, (Kota) Baubau 10 orang dan Kendari 33 orang," jelas Rabiul.
Pria yang akrab disapa Dokter Wayong ini juga menyampaikan bahwa hari ini juga ada penambahan satu kasus meninggal berasal dari Kabupaten Kolaka laki-laki 54 tahun, sehingga total kasus meninggal menjadi 42 orang.
Sebaran ke-42 kasus meninggal COVID-19 di Sultra, yakni Kota Kendari 18 orang, Kabupaten Muna tiga orang, Buton empat orang, Kolaka Utara dua orang, Buton Selatan satu orang, Kabupaten Konawe Selatan dua orang, Konawe satu orang, Kota Baubau sembilan orang dan Kolaka menjadi dua orang.
"Sementara, pasien COVID-19 yang tengah menjalani perawatan isolasi maupun karantina di Sulawesi Tenggara sebanyak 512 orang," ungkap Wayong.
Ia mengimbau seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan saat menjalankan aktivitas kebiasaan baru di antaranya selalu memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, sehingga bisa menekan angka kasus COVID-19 di provinsi itu.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra, La Ode Rabiul Awal di Kendari, Sabtu mengatakan hari ini pasien sembuh di Sultra bertambah 10 orang berasal dari tiga daerah, yakni Kabupaten Konawe, Muna dan Kota Kendari.
"Rincian kasus sembuh COVID-19 di Sultra hari ini Muna empat orang, Konawe satu orang dan Kendari lima orang," kata Rabiul.
Meskipun demikian, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Tenggara ini juga mengungkapkan bahwa hari ini Sultra juga masih ada penambahan kasus positif baru sebanyak 33 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 menjadi 1.832 orang.
"Rincian kasus baru hari ini masing-masing satu orang dari (Kabupaten) Konawe Selatan, Bombana dan Muna Barat, Kemudian Muna tiga orang, Kolaka empat orang, (Kota) Baubau 10 orang dan Kendari 33 orang," jelas Rabiul.
Pria yang akrab disapa Dokter Wayong ini juga menyampaikan bahwa hari ini juga ada penambahan satu kasus meninggal berasal dari Kabupaten Kolaka laki-laki 54 tahun, sehingga total kasus meninggal menjadi 42 orang.
Sebaran ke-42 kasus meninggal COVID-19 di Sultra, yakni Kota Kendari 18 orang, Kabupaten Muna tiga orang, Buton empat orang, Kolaka Utara dua orang, Buton Selatan satu orang, Kabupaten Konawe Selatan dua orang, Konawe satu orang, Kota Baubau sembilan orang dan Kolaka menjadi dua orang.
"Sementara, pasien COVID-19 yang tengah menjalani perawatan isolasi maupun karantina di Sulawesi Tenggara sebanyak 512 orang," ungkap Wayong.
Ia mengimbau seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan saat menjalankan aktivitas kebiasaan baru di antaranya selalu memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, sehingga bisa menekan angka kasus COVID-19 di provinsi itu.