Kendari (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari Provinsi Sulawesi (Sultra) melaksanakan kegiatan bhakti sosial darah guna mengisi ketersediaan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) di daerah itu.

Kepala BNNK Kendari Murniati mengatakan kegiatan bhakti sosial donor darah tersebut merupakan rangkaian dari pra Hari Anti Narkotika Nasional (HANI) ke-2020.

"Kegiatan donor darah ini dalam rangka kegiatan pra Hari Anti Narkotika Internasional yang Insya Allah jatuh pada tanggal 26 Juni 2020," kata Murniati, di Kendari, Senin.

Dia menghubungkan bahwa kegiatan donor darah tersebut diikuti oleh 50 orang pendonor, namun tidak semua berhasil melakukan donor darah karena tidak memenuhi syarat donor. Pihaknya berhasil mengumpulkan sebanyak 25 kantong darah.

  Jajaran BNN Kota Kendari saat melakukan donor darah. Kegiatan bakti sosial ini guna mendukung ketersediaan stok darah di PMI Sultra, Senin (22/6/2020). (ANTARA/Harianto)

"Hari ini kita terbuka untuk 50 orang, tapi di dalam prosesnya kan tidak semuanya yang lolos ada mungkin HB-nya rendah, tekanannya rendah, karena memang ada persyaratan khusus yang memang diterapkan sama PMI.

Pada kesempatan itu Murniati menjelaskan bahwa peringatan HANI ke-2020 lebih ditekankan untuk menciptakan situasi dan kondisi yang bebas dari COVID-19, korupsi, narkoba, radikal dan teroris.

"Artinya ini untuk keberlangsungan untuk menghadapi bonus demografi dimana bonus demografi itu lebih banyak produktifnya daripada yang tidak produktif. Namun bagaimana jika generasi ini terpapar oleh narkoba maka bisa menjadi kebodohan kedepannya, bahkan menjadi beban sama bangsa ini. Sehingga inilah peranannya kami di BNN, mari hidup sehat tanpa narkoba," pungkasnya.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024