Baubau (ANTARA) - Gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, mengapresiasi paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) daerah itu dalam membantu alat pelindung diri (APD) untuk tenaga kesehatan yang bertugas di 17 Puskesmas dan RSUD Baubau.
"Ini bantuan sudah yang keempat kalinya yah, atas nama pemerintah Baubau dan Gugus Tugas serta masyarakat, kami berterima kasih dan mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Baubau yang telah peduli atas usaha kita semua dalam rangka menangani COVID-19 di Kota Baubau," kata anggota tim gugus tugas COVID-19 Baubau, Dr Wahyu, di Baubau, Rabu.
Wahyu yang juga Kadis Kesehatan Baubau ini mengatakan, APD merupakan alat sekali pakai di mana jika telah digunakan maka alat tersebut harus di musnakan.
Olehnya itu pihak pemerintah tidak henti-hentinya menyediakan APD untuk tenaga medis serta berterimakasih kepada pihak-pihak yang ikut menyumbangkan bantuan APD untuk tenaga medis.
"Untuk teman-teman Puskesmas kita bersyukur mendapat dukungan dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Baubau. Melalui Pak Syarif kami menitip ucapan terimakasih untuk seluruh warga paguyuban," ucapnya.
Lanjut Dr Wahyu menyampaikan jika Pemerintah Kota Baubau melalui Gugus Tugas COVID-19 secara terus menerus berupaya dan mengimbau masyarakat agar bersama-sama menjaga kesehatan dan mematuhi protokol COVID-19.
Sementara itu Sekertaris PSMTI Baubau Syarif Arifin mengatakan, donasi APD yang disalurkan ini merupakan bentuk kepedulian paguyuban terhadap tenaga medis Kota Baubau yang merawat pasien COVID-19.
"Semoga Hazmat yang kami salurkan ini dapat bermanfaat bagi teman-teman tenaga medis di Puskesmas dan di RSUD Baubau," ujarnya.
Syarif juga berharap agar wabah COVID-19 segera berakhir sehingga masyarakat dapat kembali menjalankan aktifitasnya seperti dulu lagi.
"Yang paling utama kita berharap kesadaran warga untuk bersama-sama memutuskan mata rantai penyebaran COVID ini," tutupnya.
Penyerahan APD yang disumbangkan oleh PSMTI Baubau berupa100 buat Hazmat guna di salurkan ke-17 Puskesmas dan RSUD Baubau diterima anggota tim gugus tugas Dr Wahyu, pada Selasa (9/6).
"Ini bantuan sudah yang keempat kalinya yah, atas nama pemerintah Baubau dan Gugus Tugas serta masyarakat, kami berterima kasih dan mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Baubau yang telah peduli atas usaha kita semua dalam rangka menangani COVID-19 di Kota Baubau," kata anggota tim gugus tugas COVID-19 Baubau, Dr Wahyu, di Baubau, Rabu.
Wahyu yang juga Kadis Kesehatan Baubau ini mengatakan, APD merupakan alat sekali pakai di mana jika telah digunakan maka alat tersebut harus di musnakan.
Olehnya itu pihak pemerintah tidak henti-hentinya menyediakan APD untuk tenaga medis serta berterimakasih kepada pihak-pihak yang ikut menyumbangkan bantuan APD untuk tenaga medis.
"Untuk teman-teman Puskesmas kita bersyukur mendapat dukungan dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Baubau. Melalui Pak Syarif kami menitip ucapan terimakasih untuk seluruh warga paguyuban," ucapnya.
Lanjut Dr Wahyu menyampaikan jika Pemerintah Kota Baubau melalui Gugus Tugas COVID-19 secara terus menerus berupaya dan mengimbau masyarakat agar bersama-sama menjaga kesehatan dan mematuhi protokol COVID-19.
Sementara itu Sekertaris PSMTI Baubau Syarif Arifin mengatakan, donasi APD yang disalurkan ini merupakan bentuk kepedulian paguyuban terhadap tenaga medis Kota Baubau yang merawat pasien COVID-19.
"Semoga Hazmat yang kami salurkan ini dapat bermanfaat bagi teman-teman tenaga medis di Puskesmas dan di RSUD Baubau," ujarnya.
Syarif juga berharap agar wabah COVID-19 segera berakhir sehingga masyarakat dapat kembali menjalankan aktifitasnya seperti dulu lagi.
"Yang paling utama kita berharap kesadaran warga untuk bersama-sama memutuskan mata rantai penyebaran COVID ini," tutupnya.
Penyerahan APD yang disumbangkan oleh PSMTI Baubau berupa100 buat Hazmat guna di salurkan ke-17 Puskesmas dan RSUD Baubau diterima anggota tim gugus tugas Dr Wahyu, pada Selasa (9/6).