Baubau (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, menyasar rumah warga kategori Orang Dalam Pemantauan (OPD) dalam penyemprotan disinfektan guna mencegah Covid-19.
Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Baubau, La Ode Muslimin Hibali, di Baubau, Jum'at, mengatakan, pencegahan dengan melakukan penyemprotan secara terus menerus sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 yang saat ini dikawatirkan masyarakat luas.
"Penyemprotan rumah ODP ini memang salah satu dalam program kegiatan kita, karena sebelumnya kami melaksanakan ditempat-tempat fasilitas umum," ujarnya.
Penyemprotan rumah warga ODP, kata dia, tidak hanya difokuskan pada eks penumpang kapal Lambelu yang tiba baru-baru ini sebanyak 206 orang, tetapi juga semua penumpang kapal atau warga yang masuk ODP dilakukan penyemprotan cairan disinfektan.
"Ada keresahan masyarakat beberapa hari lalu terhadap eks penumpang kapal Lambelu, makanya kita fokus penyemprotan kesitu lagi, tetapi kita akan ulangi lagi menyemprot ditempat fasilitas umum juga" ujar Muslimin yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Baubau ini.
Sedangkan data warga ODP, kata dia, diperoleh dari Dinas Kesehatan yang tersebar di 43 kelurahan karena sewaktu mereka tiba diberikan format untuk mengisi datanya guna mengidentifikasi alamat masing-masing.
"Sampai hari ini ODP kita sesuai data yang ada sisa 40-an ditambah eks penumpang kapal Lambelu 206. Ini terus berkurang dari sebelumnya karena sudah selesai masa inkubasinya," katanya.
Dalam melaksanakan penyemprotan rumah warga ODP, kata dia, pihaknya tidak bisa menghindari bila mana ada warga lain disekitar lokasi meminta juga dilayani penyemprotan.
"Kami kalau turun ke lokasi rumah warga ODP dan ada masyarakat yang meminta rumahnya disemprot tetap akan dilayani, karena kita juga ingin memberikan keyakinan kepada masyarakat untuk tetap semangat ditengah wabah bencana ini," ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat dengan mengikuti protokol kesehatan pemerintah menjaga jarak, mencuci tangan dan menggunakan masker ketika keluar rumah.
Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Baubau, La Ode Muslimin Hibali, di Baubau, Jum'at, mengatakan, pencegahan dengan melakukan penyemprotan secara terus menerus sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 yang saat ini dikawatirkan masyarakat luas.
"Penyemprotan rumah ODP ini memang salah satu dalam program kegiatan kita, karena sebelumnya kami melaksanakan ditempat-tempat fasilitas umum," ujarnya.
Penyemprotan rumah warga ODP, kata dia, tidak hanya difokuskan pada eks penumpang kapal Lambelu yang tiba baru-baru ini sebanyak 206 orang, tetapi juga semua penumpang kapal atau warga yang masuk ODP dilakukan penyemprotan cairan disinfektan.
"Ada keresahan masyarakat beberapa hari lalu terhadap eks penumpang kapal Lambelu, makanya kita fokus penyemprotan kesitu lagi, tetapi kita akan ulangi lagi menyemprot ditempat fasilitas umum juga" ujar Muslimin yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Baubau ini.
Sedangkan data warga ODP, kata dia, diperoleh dari Dinas Kesehatan yang tersebar di 43 kelurahan karena sewaktu mereka tiba diberikan format untuk mengisi datanya guna mengidentifikasi alamat masing-masing.
"Sampai hari ini ODP kita sesuai data yang ada sisa 40-an ditambah eks penumpang kapal Lambelu 206. Ini terus berkurang dari sebelumnya karena sudah selesai masa inkubasinya," katanya.
Dalam melaksanakan penyemprotan rumah warga ODP, kata dia, pihaknya tidak bisa menghindari bila mana ada warga lain disekitar lokasi meminta juga dilayani penyemprotan.
"Kami kalau turun ke lokasi rumah warga ODP dan ada masyarakat yang meminta rumahnya disemprot tetap akan dilayani, karena kita juga ingin memberikan keyakinan kepada masyarakat untuk tetap semangat ditengah wabah bencana ini," ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat dengan mengikuti protokol kesehatan pemerintah menjaga jarak, mencuci tangan dan menggunakan masker ketika keluar rumah.