Kendari (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra), berserta jajarannya menggelar aksi penanaman pohon bertempat di Mako Polda Sultra, Kendari, Jumat.
"Giat penanaman pohon hari ini merupakan aksi nyata pihak kepolisian dalam upaya implementasi mendukung penghijauan dan mencegah terjadinya bencana alam di daerah ini," kata Kapolda Sultra, Brigjen Pol Merdisyam.
Selain itu kata Kapolda, penanaman pohon tersebut merupakan wujud keprihatinan dan kepedulian terhadap lahan yang sudah semakin gersang dan hutan yang sudah rusak, sehingga saat kemarau di Sultra mengalami kekeringan dan saat musim hujan tanah longsor dan banjir melanda sebagaimana yang terjadi tahun lalu.
"Hutan yang telah rusak kini sudah tak berfungsi sebagai penampung dan pengatur tata air, penanaman ini merupakan bagian untuk masa depan generasi yang akan datang agar dapat dikenang bagi anak cucu dan generasi mendatang," katanya.
Menurut dia, penanaman pohon ini kelak menjadi penghasil oksigen, tempat rekreasi serta pusat konsentrasi penganekaragaman hayati.
"Saya mengajak seluruh elemen masyarakat Sultra untuk bersama melakukan gerakan penghijauan melalui penanaman pohon di lingkungan masing-masing," katanya.
Baca juga: Antisipasi Bencana, Polda Sultra Gelar Apel Kesiapsiagaan
Ketua DPRD Sultra, Abdurahman Saleh dalam kesempatan itu juga menyerukan hal yang sama agar seluruh elemen masyarakat Sultra menjadikan aksi penanaman pohon menjadi sebuah gerakan sosial.
"Saya juga akan instruksikan kepada DPRD 17 kabupaten kota untuk melakukan gerakan penghijauan di kantor masing-masing dan mendukung gerakan penghijauan di daerah masing-masing," katanya.
Aksi penanaman pohon di Mako Polda Sultra dihadiri unsur Forkopimda Sultra, pimpinan instansi vertikal dan jajaran pejabat Polda Sultra.
"Giat penanaman pohon hari ini merupakan aksi nyata pihak kepolisian dalam upaya implementasi mendukung penghijauan dan mencegah terjadinya bencana alam di daerah ini," kata Kapolda Sultra, Brigjen Pol Merdisyam.
Selain itu kata Kapolda, penanaman pohon tersebut merupakan wujud keprihatinan dan kepedulian terhadap lahan yang sudah semakin gersang dan hutan yang sudah rusak, sehingga saat kemarau di Sultra mengalami kekeringan dan saat musim hujan tanah longsor dan banjir melanda sebagaimana yang terjadi tahun lalu.
"Hutan yang telah rusak kini sudah tak berfungsi sebagai penampung dan pengatur tata air, penanaman ini merupakan bagian untuk masa depan generasi yang akan datang agar dapat dikenang bagi anak cucu dan generasi mendatang," katanya.
Menurut dia, penanaman pohon ini kelak menjadi penghasil oksigen, tempat rekreasi serta pusat konsentrasi penganekaragaman hayati.
"Saya mengajak seluruh elemen masyarakat Sultra untuk bersama melakukan gerakan penghijauan melalui penanaman pohon di lingkungan masing-masing," katanya.
Baca juga: Antisipasi Bencana, Polda Sultra Gelar Apel Kesiapsiagaan
Ketua DPRD Sultra, Abdurahman Saleh dalam kesempatan itu juga menyerukan hal yang sama agar seluruh elemen masyarakat Sultra menjadikan aksi penanaman pohon menjadi sebuah gerakan sosial.
"Saya juga akan instruksikan kepada DPRD 17 kabupaten kota untuk melakukan gerakan penghijauan di kantor masing-masing dan mendukung gerakan penghijauan di daerah masing-masing," katanya.
Aksi penanaman pohon di Mako Polda Sultra dihadiri unsur Forkopimda Sultra, pimpinan instansi vertikal dan jajaran pejabat Polda Sultra.