Kendari (ANTARA) - Pengurus Persaudaraan Kempo Indonesia (Perkemi) Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai melakukan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) bagi para atlet atau kensi yang akan mengikuti Pra PON Tahun 2019 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, November mendatang.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Perkemi Sultra, Harmin Ramba, di Kendari, Rabu, mengatakan, atlet yang mengikuti pelatda tersebut adalah mereka yang hasil seleksi awal yang dilakukan perkemi dengan dasar hasil pelaksanaan Porprov Sultra di Kokaka 2018 lalu.
"Kegiatan pelatda ini sudah memasuki hari ke 11, dan akan terus berlangsung secara kontinyu hingga keberangkatan ke Banjarmasin November mendatang," kata Harmin Ramba yang merupakan kepala Biro Kerja Sama dan Komunikasi Publik Pemprov Sultra ini.
Dikatakan, atlet yang mengikut Pelatda tersebut berjumlah 17 orang, tetapi hanya delapan atlet atau kensi yang akan dikirim mengikuti Pra PON di Banjarmasin untuk tujuh kelas yang diperlombakan.
"Delapan atlet tersebut terdiri tiga atlet putri dan lima atlet laki-laki. Atlet putri akan mengikuti tiga kelas yakni kelas 45 kg, kelas 50 kg dan kelas 55 kg. Kemudian untuk putra mengikuti kelas 50 kg, kelas 55 kg, kelas 60 kg kemudian kelas embu yudansha untuk dua orang. Semenrara atlet lainnya yang diikutkan dalam pelatda itu ada atlet sparing partner," katanya.
Harmin mengatakan, pelatih yang telah dipercaya melatih para atlet kempo Sultra tersebut adalah mereka yang pernah menorehkan tinta emas bagi Sultra sebagai peraih medali emas pada perhelatan PON.
"Saya yakin dengan kedisiplinan, ketekunan, keuletan, ketaatan, doa, serta menjaga kesehatan dan kondisi psikis, agar prestasi dan kejayaan Kempo Sultra yang pernah diraih para pelatih tersebut kembali terukir pada Pra PON di Banjarmasin dan PON 2020 di Papua," katanya.
Harmin berharap dukungan dari semua masyarakat Sultra terutama para warga kempo agar atlet-atlet yang dipersiapkan menuju Pra PON bisa selalu sehat dan bisa mempersembahkan yang terbaik untuk daerah ini.
"Kempo ini merupakan salah satu cabor di Sultra yang selalu menyumbang medali pada setiap perhelatan PON. Sehingga kita menaruh harapan besar prestasi ini bisa kita tingkatkan," ujarnya.
Harmin juga berharap, semua atlet yang dikirim ke Prs PON Banjarmasin nantinya, juga bisa lolos semua menuju PON 2020 Papua.
"Harapan dan cita-cita itu terus kita tanamkan kepada sanubari atlet dan selalu menggelorakan semangat mereka bahwa kita mampu mencapai prestasi itu," pungkasnya.