Kendari (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) menyelenggarakan kegiatan rapat koordinasi program pemberdayaan masyarakat antiarkoba di lingkungan pendidikan, Kamis di salah satu hotel di Kendari.

Kepala BNNP Sultra, Brigjen Pol Imron Korry, mengatakan tujuan kegiatan tersebut adalah agar peserta dapat memahami dan mengimplementasikan Inpres Nomor 6 Tahun 2018 dan kebijakan yang berhubungan dengan P4GN.

"Tujuannya bagaimana para peserta mengimplementasikan Inpres Nomor 6 Tahun 2018 serta agar peserta dapat memahami tujuan Integrasi P4GN Kedalam kurikulum yang berlaku di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)," kata Imron Korry, Kamis di Kendari.
  Kepala BNNP Sultra, Brigjen Pol Imron Korry (tengah), bersama peserta rapat koordinasi program pemberdayaan masyarakat antiarkoba. (Foto ANTARA/Harianto)
Ditempat yang sama, Kepala Bidang P2M BNNP Sultra, Harmawati, memgatakan kegiatan tersebut sebagai salah satu upaya kinerja BNN dalam menyelamatkan generasi muda menuju generasi emas tahun 2045, BNNP Sultra melalui Dinas Pendidikan agar dapat melanjutkan integrasi P4GN.

"Ini salah satu keseriusan BNN dalam memberantas narkoba, dengan integrasi P4GN kedalam kurikulum sekolah SLTA dan SLTP dengan mata pelajaran yang lain, sehingga siswa-siswi mendapatkan pengetahuan lebih dalam tentang bahaya penyalahgunaan narkoba," kata Harmawati.

Harmawati juga mengatakan kegiatan tersebut akan ditindaklanjuti dengan kegiatan bimbingan teknis dilingkungan pendidikan dengan integrasi 3 mata pelajaran yaitu Biologi, Penjaskes dan Agama. Pada 30 -31 Juli 2019.

Narasumber dalam rapat tersebut, Kepala BNNP Sultra, Brigjen Brigjen Pol Imron Korry, materi yang dibawakan kebijakan Pemerintah RI Bidang P4GN, kedua Kepala Bidang P2M BNNP Sultra, Harmawati, materi yang disampaikan Narkoba dan Permasalahannya, serta ketiga Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesu Tenggara diwakili oleh kepala Bidang SMA Andi Asnawati Achmad.

Kegiatan itu dihadiri sebanyak 40 orang peserta yang terdiri dari para Kepala BNNP Sultra, Kepala Seksi P2M dan Kepala Seksi Rehab Kabupaten/Kota, se-Sulawesi Tenggara, Kepala Biro Kesra Sultra, Kepala Kesbang Pol Provinsi Kota Baubau dan Kab Muna, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Kendari, para kepala sekolah dan guru SMA se-kota Kendari.

 

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024